Jangan Tertukar, Ini Perbedaan AC dan DC pada Motor

Setiap jenis kelistrikan motor memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Kelebihan Kelistrikan AC Motor 

Motor dengan kelistrikan AC memiliki beberapa kelebihan. Beberapa di antaranya adalah:

• Umur dari aki lebih panjang dan tidak mudah mengalami kerusakan. Alasannya karena aki hanya untuk menghidupkan sistem starter. 

Aki baru akan mengeluarkan listrik saat Anda menekan starter. Barulah energi listrik dapat digunakan termasuk untuk lampu kendaraan Anda. 

• Tidak perlu banyak rangkaian tambahan sehingga sistem lebih mudah untuk Anda rawat dan biaya perbaikannya pun lebih murah. 
• Kelistrikan AC punya rangkaian yang sederhana sehingga lebih ekonomis dalam produksi dan perawatan. Harga motor dan spare part-nya pun jadi lebih terjangkau. 
• Untuk beroperasi, lampu tidak bergantung pada aki sehingga lampu masih bisa menyala ketika aki sedang lemah atau soak. Risiko aki aus juga kecil karena beban listrik tidak ditanggung aki semua. 
• Memiliki toleransi yang tinggi terhadap perubahan tegangan dan arus naik turun sesuai dengan putaran mesin. 

Kekurangan Kelistrikan AC Motor 

Salah satu kekurangan AC motor adalah lampu tidak menyala secara stabil. Alasannya karena daya yang dipakai tergantung pada mesin. Karena itulah nyala lampu tidak stabil, sering putus, dan cepat gosong. 

Baca Juga : Sistem Transmisi: Jenis, Komponen dan Cara Kerjanya

Tentunya ini akan menyebabkan pemotor jadi kurang nyaman. Apalagi kalau harus berkendara di malam hari atau harus melewati tempat yang gelap. 

Selain itu, kekurangan kelistrikan AC motor lainnya adalah arus listrik tidak bisa dipindah-pindah karena arusnya tidak tersedia di wadah. 

Kelebihan Kelistrikan DC Motor 

Motor dengan kelistrikan DC mempunyai tempat tersendiri dalam industri. DC motor memiliki arus yang stabil sehingga mengurangi risiko lampu putus karena lonjakan arus, ECU rusak, dan sensor terganggu.  Kelebihan lain dari DC motor adalah:

• DC motor memiliki arus yang mudah untuk dibawa kemanapun. 
• Lampu motor lebih terang dibandingkan kelistrikan AC. 
• Komponen DC motor lebih awet. Alasannya karena arus yang dipakai stabil. 
• Berbeda dengan listrik AC, DC motor ini memiliki risiko kerusakan dan kebakaran yang amat kecil pada bohlam. 
• Cocok untuk Anda yang menyukai modifikasi motor karena banyak variasi yang perlu arus DC. Arus tersebut juga amat mudah untuk dimodifikasi.
• Sistem spul pada DC motor sudah dilengkapi dengan model fullwave. Itu artinya kelistrikan dari motor telah disuplai lewat aki. Alternatornya berfungsi untuk mengisi arus ke aki. 

Kekurangan Kelistrikan DC Motor 

Ada kelebihan pasti ada kekurangan, termasuk DC motor. Salah satu kekurangannya adalah kelistrikan DC perlu ampere dan juga pengisian yang besar agar aki tidak mengalami tekor. Lalu kekurangan lainnya ada:

• Pasokan listrik terbatas karena energi listrik didapat dari aki. Sementara aki sendiri sudah mendapatkan beban besar sebelum mesin Anda nyalakan. 

Maka dari itu, untuk Anda yang memiliki motor DC maka harus rutin untuk melakukan pengisian. 

• Tidak ada saklar lampu. Ini menyebabkan lampu menyala secara otomatis ketika Anda memutar kunci kontak pada posisi ON. 
• Karena tidak ada saklar, umur dari aki menjadi pendek. 

Bagaimana Jika Terjadi Masalah Lampu Motor Redup?