Speedometer Mobil Tidak Akurat dan Error? Ketahui Penyebabnya!

Kabel penggerak yang menghubungkan speedometer dengan transmisi atau gearbox dapat mengalami kerusakan atau kendor. Padahal kabel ini memiliki fungsi untuk melakukan transmisi jumlah rotasi ban ke alat pengukur kecepatan mobil.

Ini dapat menyebabkan ketidakakuratan dalam perpindahan informasi kecepatan kendaraan. Apabila mengalami kendor atau bahkan putus, maka Anda tidak bisa melihat kecepatan mobil Anda. 

Anda dapat melakukan pemeriksaan terhadap kabel tersebut yang biasanya terletak pada bagian depan mobil. Kabel ini lentur dan diameternya hanya berukuran milimeter. Sehingga rawan putus apabila mobil memiliki usia yang cukup tua.

Tidak hanya itu, biasanya kabel mengalami kendor atau putus karena beberapa hal. Bisa saja tertarik, kabel yang mulai berkarat atau karena sering tertekuk.

• Gearbox Mengalami Kerusakan

Gearbox, atau transmisi, adalah salah satu komponen kritis dalam sistem penggerak kendaraan yang memiliki beberapa fungsi utama. Fungsi-fungsi tersebut melibatkan pengaturan rasio gigi untuk mengoptimalkan kinerja kendaraan dalam berbagai kondisi. 

Untuk itu, gearbox sensor atau sensor kecepatan pada gearbox juga dapat menjadi penyebab ketidakakuratan pengukur kecepatan mobil. Jika sensor ini tidak berfungsi dengan baik, informasi yang diteruskan ke penunjuk kecepatan jadi tidak akan akurat.

Baca Juga : Strategi Berkendara di Gang Sempit

Ada beberapa penyebab gearbox mengalami kerusakan. Antara lain pemasangan komponen yang tidak tepat, kondisi gearbox yang pecah hingga mengecilnya gigi pada gearbox.

Apabila kendaraan Anda memiliki masalah pada speedometer, Anda dapat melakukan pemeriksaan pada gearbox. Bisa jadi ada kerusakan pada bagian ini.

• Masalah pada Kelistrikan

Penyebab yang ketiga adalah masalah pada kelistrikan mobil Anda. Pasalnya, kelistrikan ini menghubungkan semua panel pada dasbor kendaraan Anda. Sehingga jika ada kendala, bisa jadi penyebabnya karena hal ini.

Gangguan atau masalah pada sistem kelistrikan mobil, termasuk tegangan listrik yang tidak stabil, dapat memengaruhi kinerja sensor kecepatan dan alat pengukur kecepatan. Akibat kelistrikan terganggu, pembacaan kecepatan jadi tidak stabil atau error.

Selain tegangan tidak stabil, bisa juga karena pada sistem kelistrikan ada sekring yang rusak. Sekring ini terletak di sebelah terminal baterai positif. Fungsinya adalah untuk mengalirkan dan menghubungkan arus listrik.