Mesin Mobil Bergetar Saat Diam, Apa Penyebabnya?

Apa saja yang harus dicek yang jadi penyebab utama mesin mobil bergetar saat diam? Langsung saja simak penjelasannya. 

• Kerusakan Busi 

Ukuran busi yang kecil memiliki peranan sangat penting dalam pembakaran. Tidak seperti motor, busi mobil jumlahnya lebih dari satu. Jika salah satu busi mengalami masalah akan membuat mesin mobil menjadi pincang. 

Mesin mobil yang pincang tersebut akan menimbulkan getaran cukup kencang. Artinya cek terlebih dahulu apakah busi mobil Anda bekerja dengan baik. Jika rusak, sebaiknya ganti yang baru. 

• Masalah pada Engine Mounting 

Mesin mobil bergetar saat diam paling sering terjadi karena kerusakan pada engine mounting. Komponen yang satu ini bekerja untuk menahan mesin supaya selalu berada di posisinya dan stabil mengingat ketika terjadi kompresi getaran mesin sangat keras. 

Engine mounting yang sudah rusak artinya tidak bisa lagi mencengkeram getaran yang dihasilkan mesin. Getaran yang keras pun tidak bisa dihindari lagi oleh mobil. Kerusakan engine mounting yang dibiarkan akan menimbulkan korsleting. 

Baca Juga : Fungsi Receiver Dryer Pada Sistem AC Mobil dan Cara Kerjanya

Kerusakan pada engine mounting bisa disebabkan oleh penggunaan mobil di medan yang ekstrim. Belum lagi usia engine mounting yang sudah terlalu lama dan sudah perlu penggantian. 

• Piston Mobil Mulai Aus 

Sering mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi? Hati-hati piston mobil bisa aus dan jadi penyebab mesin mobil bergetar saat diam. Fungsi piston adalah untuk membuat mobil bisa terus berjalan pada gerak statis terus menerus. 

Ketika Anda memiliki gaya mengemudi yang ugal-ugalan maka akan membuat penurunan kinerja dari position di mesin mobil. Getaran pada mobil muncul karena piston sudah aus. 

Ausnya komponen piston ini hanya bisa diperbaiki dengan menggantinya. Padahal harga piston mobil sendiri tidak murah, jadi sebaiknya kendalikan cara mengemudi dengan baik. 

• Karet yang Menahan Kap Mesin Keras