Kenali Lebih Dekat Apa itu Nozzle serta Fungsinya

Nozzle jenis ini memiliki diameter aliran yang mengecil sejalan arah aliran fluida. Sesuai dengan bentuknya, nozzle ini berfungsi untuk mempercepat aliran fluida namun tidak lebih dari kecepatan suara di fluida. 

Penyebabnya adalah bagian yang mulai menyempit di bagian ujung saluran nozzle. 

    2. Nozzle Divergen

Pada jenis yang kedua ini adalah kebalikan dari konvergen yaitu di mana diameter akan membesar searah dengan jalannya aliran fluida. Fungsi dari nozzle divergen adalah untuk membuat aliran fluida semakin lambat. 

Ketika alirannya lambat menjadi subsonik sedangkan jika dipercepat akan menjadi dluida sonik atau supersonik. 

    3. Nozzle Konvergen-Divergen

Pada jenis yang ketiga ini memiliki bentuk diameter kecil di awal namun akan melebar di bagian akhirnya. Istilah lainnya adalah nozzle CD.

Fungsi dari jenis nozzle ini adalah untuk mempercepat fluida di bagian nozzle yang sempit memanfaatkan kecepatan supersonik. Beberapa jenis mesin yang memanfaatkan jenis ini adalah mesin roket atau jet supersonik. 

Jenis Nozzle Berdasarkan Jenis Fluida 

Baca Juga : Tips Memilih Filter Oli Mesin yang Cocok untuk Mobil Kesayangan

Selain membedakan nozzle berdasarkan bagiannya, ada juga jenis nozzle yang disesuaikan dengan jenis fluida. Apa yang disebut dengan fluida tidak selalu dengan air atau bahan cairan. 

Pengertian dari fluida sendiri adalah jenis zat yang dapat mengalir dengan wujud gas atau cairan. Hal ini jugalah yang membedakan nozzle. Berikut ini jenis nozzle sesuai dengan fluida. 

    4. Nozzle Cairan 

Sama dengan namanya, nozzle jenis ini dimanfaatkan untuk mengalirkan benda cair. Aliran yang keluar ini nantinya bisa berbentuk percikan halus dari air yang tekanannya tinggi. 

Biasanya arah aliran cairan yang keluar bisa diatur menggunakan setelan khusus. Fungsi dari nozzle jenis ini biasanya digunakan pada spray selang. Contohnya saja mesin spray untuk pengecatan atau selang pemadam kebakaran. 

    5. Nozzle Angin 

Ada juga jenis nozzle yang digunakan agar bisa mengarahkan aliran angin. Tujuan dari perangkat ini adalah supaya bisa mengalirkan tekanan angin yang jauh lebih tinggi.