Kenali Lebih Dekat Apa itu Nozzle serta Fungsinya

Nozzle adalah sebuah komponen yang peranannya sangat besar dalam kehidupan sehari-hari. Fungsinya yang utama adalah untuk mengatur arah dan karakteristik dari aliran fluida. 

Biasanya nozzle digunakan untuk meningkatkan kecepatan aliran fluida sesuai dengan tekanan yang diberikan. Nozzle digunakan dalam berbagai macam kemudian di banyak bidang. 

Mulai dari industri, perkebunan hingga otomotif. Kenali lebih jauh mengenai nozzle dari jenis sampai dengan pengaplikasiannya. 

Apa Itu Nozzle?

Bentuk fisik dari nozzle adalah pipa atau tabung yang diameternya bervariasi disesuaikan dengan aplikasinya. Tabung ini nantinya akan mengarahkan fluida yang alirannya dimodifikasi ke bagian paling ujung.

Nozzle adalah bagian yang paling ujung di sebuah rangkaian dari selang atau tabung. Bisa dikatakan nozzle merupakan pintu dalam instrumen pemipaan.  

Baik itu cairan atau gas dapat memanfaatkan nozzle untuk menentukan aliran yang dihasilkan. Perangkat mekanis yang satu ini sengaja diciptakan supaya aliran fluida dari ruang tertutup ke beberapa media tertentu dapat diarahkan dengan benar. 

Jadi secara umum, nozzle adalah komponen mekanis yang berbentuk saluran dan memiliki luas penampang bervariasi. Kecepatan fluida yang mengalir melalui nozzle ini bisa digunakan sementara sesuai dengan tekanannya. 

Fluida yang mengalir melalui nozzle akan lebih cepat namun tekanan yang dihasilkan bisa saja turun. 

Mengenal Fungsi Nozzle

Sebagai perangkat yang banyak digunakan, fungsi nozzle tentu sangatlah penting. Berbagai jenis mesin industri atau mesin kendaraan memanfaatkan nozzle dalam mengatur aliran fluida. 

Baca Juga : Oli Mesin Motor Manual Dipakai Matic, Apa yang Terjadi?

Beberapa fungsi dari nozzle yang penting adalah sebagai berikut ini. 

1. Nozzle adalah komponen yang akan mengontrol aliran fluida, baik dari segi arah dan juga tekanan yang dikeluarkan. 
2. Nozzle memiliki fungsi untuk merubah energi tekanan serta panas menjadi energi kinetik. 
3. Fungsi nozzle juga untuk mengarahkan pancaran jet fluida di sudut tertentu. Fungsi ini lebih dikenal dengan sebutan sudut nozzle. 
4. Nozzle berperan besar pada mesin turbo karena mampu menghasilkan energi yang memanfaatkan energi kinetik dari fluida. Hal tersebut terjadi pada mesin turbin uap, air dan juga gas. 
5.  Nozzle tidak hanya bisa digunakan untuk fluida jenis cairan atau air tetapi juga bisa mengatur aliran uap serta gas. 

Inilah fungsi dari nozzle yang tidak bisa disepelekan. Khususnya bagi Anda yang bekerja di bidang permesinan. Perangkat ini harus dijaga kualitasnya agar mesin dapat bekerja normal. 

Jenis-Jenis Nozzle

Karena nozzle adalah perangkat yang dapat digunakan untuk mengatur aliran air, gas dan uap, maka jenis perangkatnya pun dibedakan. Anda tidak bisa menggunakan nozzle jenis air untuk mengatur aliran uap atau gas. Begitu juga sebaliknya.

Oleh karena itu, mengenali jenis nozzle apa yang sebaiknya digunakan sangatlah penting. Kenali jenis-jenisnya berikut ini. 

Jenis Nozzle Berdasarkan Bagiannya 

Pada jenis yang pertama ini Anda akan mengenal sesuai dengan bagian-bagian yang dimiliki oleh nozzle. Secara umum, ada tiga macam nozzle yaitu nozzle divergen, konvergen dan konvergen-divergen. 

Berikut ini penjelasan dari masing-masing jenisnya. 

1. Nozzle Konvergen

Nozzle jenis ini memiliki diameter aliran yang mengecil sejalan arah aliran fluida. Sesuai dengan bentuknya, nozzle ini berfungsi untuk mempercepat aliran fluida namun tidak lebih dari kecepatan suara di fluida. 

Penyebabnya adalah bagian yang mulai menyempit di bagian ujung saluran nozzle. 

    2. Nozzle Divergen

Pada jenis yang kedua ini adalah kebalikan dari konvergen yaitu di mana diameter akan membesar searah dengan jalannya aliran fluida. Fungsi dari nozzle divergen adalah untuk membuat aliran fluida semakin lambat. 

Ketika alirannya lambat menjadi subsonik sedangkan jika dipercepat akan menjadi dluida sonik atau supersonik. 

    3. Nozzle Konvergen-Divergen

Pada jenis yang ketiga ini memiliki bentuk diameter kecil di awal namun akan melebar di bagian akhirnya. Istilah lainnya adalah nozzle CD.

Fungsi dari jenis nozzle ini adalah untuk mempercepat fluida di bagian nozzle yang sempit memanfaatkan kecepatan supersonik. Beberapa jenis mesin yang memanfaatkan jenis ini adalah mesin roket atau jet supersonik. 

Jenis Nozzle Berdasarkan Jenis Fluida 

Selain membedakan nozzle berdasarkan bagiannya, ada juga jenis nozzle yang disesuaikan dengan jenis fluida. Apa yang disebut dengan fluida tidak selalu dengan air atau bahan cairan. 

Pengertian dari fluida sendiri adalah jenis zat yang dapat mengalir dengan wujud gas atau cairan. Hal ini jugalah yang membedakan nozzle. Berikut ini jenis nozzle sesuai dengan fluida. 

    4. Nozzle Cairan 

Sama dengan namanya, nozzle jenis ini dimanfaatkan untuk mengalirkan benda cair. Aliran yang keluar ini nantinya bisa berbentuk percikan halus dari air yang tekanannya tinggi. 

Biasanya arah aliran cairan yang keluar bisa diatur menggunakan setelan khusus. Fungsi dari nozzle jenis ini biasanya digunakan pada spray selang. Contohnya saja mesin spray untuk pengecatan atau selang pemadam kebakaran. 

    5. Nozzle Angin 

Ada juga jenis nozzle yang digunakan agar bisa mengarahkan aliran angin. Tujuan dari perangkat ini adalah supaya bisa mengalirkan tekanan angin yang jauh lebih tinggi. 

Beberapa penerapannya paling sering ada di mesin kompresor. Anda bisa melihat bahwa tekanan angin yang keluar dari selang jauh lebih tinggi. 

    6. Nozzle Gas 

Jenis yang terakhir adalah nozzle untuk pintu keluar dari aliran gas. Pada bagian pintu keluar ini terdapat lubang lebih dari satu agar gas bisa keluar dengan menyebar. 

Baca Juga : Mari Mengenal Fungsi Blok Silinder Mobil dan Komponennya

Alat yang biasanya memanfaatkan nozzle adalah kompor gas atau oven pemanggang. 

Penggunaan Nozzle di Kehidupan Sehari-Hari 

Kini Anda sudah tahu apa itu fungsi nozzle dan apa saja jenisnya. Lalu bagaimana penerapan nozzle di kehidupan sehari-hari? 

Ada beberapa penerapan nozzle dalam kehidupan yang mungkin saja tidak Anda sadari sebagai berikut ini. 

1. Menyemprotkan Bahan Bakar ke Ruang Bakar 

Khusus kendaraan dengan mesin diesel, nozzle adalah perangkat yang sangat penting. Fungsi utamanya adalah untuk menyemprotkan bbm ke ruang bakar. 

Biasanya bahan bakar dipompa dari tangki dan melewati filter bbm sehingga air dan solar terpisah. Kemudian bbm akan melewati filter kedua agar kotoran tersaring sebelum ke pompa injeksi. 

Barulh plunger yang memompa dengan tekanan tinggi bersama delivery valve membuat bbm jadi lebih padat dan dialirkan ke selang nozzle. Komponen nozzle inilah yang pada akhirnya menyemprotkan bbm ke ruang bakar dengan bentuk kabut halus. 

    2. Menyemprotkan Air pada Air Mancur Buatan

Contoh pengaplikasian nozzle yang sangat terlihat adalah air mancur buatan. Air yang mengalir melalui selang di dalam sistem air mancur akan keluar dari nozzle. Bentuk nozzle yang digunakan pun berbeda-beda. 

Air mancur bisa memiliki bentuk keluar yang berbeda-beda seperti seperti tetesan air yang sering, air keluar dalam jumlah banyak atau air yang menyebar. Semua berkat perangkat nozzle yang membuat air mancur jadi semakin indah. 

Selain pada mesin diesel dan air mancur, nozzle juga banyak digunakan. Seperti demi tujuan pengukuran di venturimeter, menghilangkan udara dari kondensor sampai injektor untuk memompa air dari boiler. 

Sebagai pintu keluar aliran fluida maka nozzle ini tidak boleh mampet. Jika terjadi kerusakan atau saluran mampet maka harus segera diperbaiki.