Penyebab As Roda Mobil Patah

Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana as roda atau sumbu roda mobil bisa patah? Jika komponen satu ini patah, maka apa gejala yang dapat diakibatkan? Jangan khawatir, Anda dapat menemukan jawabannya segera.

Namun, perlu diketahui dulu bahwa komponen as ini merupakan komponen krusial bagi kendaraan Anda. Fungsinya adalah sebagai penghubung  roda dengan sistem transmisi mobil.

Jadi, adanya komponen as memungkinkan mobil Anda bergerak dengan stabil dan aman. Maka dari itu, simak ulasan terkait penyebab as bisa patah dan cara mengatasinya dengan tepat berikut ini! Semuanya demi menjaga performa mobil Anda lebih optimal.

5 Penyebab Umum As Roda Mobil Patah

Beberapa penyebab umum as atau sumbu roda mobil yang patah harus diketahui agar mudah melakukan perbaikan dan mencegah kerusakan yang lebih parah. Berikut ini penyebab umum as bisa patah yang wajib Anda ketahui:

1. Beban Kendaraan Overload

Faktor penyebab pertama adalah beban kendaraan yang berlebih atau overload. Ketika mobil Anda membawa beban yang melebihi aturan yang direkomendasikan, akan berpengaruh pada kondisi as atau sumbu roda.

Tidak hanya komponen sumbu roda, tetapi juga komponen lainnya seperti suspensi dan kaki-kaki mobil juga terpengaruh. Jadi, untuk merawat kendaraan, hindari membawa beban overload.

Jika harus membawa beban berat, sebaiknya Anda memilih jenis mobil dan ban yang sesuai. Jangan sampai salah memilih dan menggunakan mobil untuk tujuan dan kebutuhan yang tidak seharusnya.

2. Kualitas Material As Roda Buruk

Baca Juga : Fungsi Kiprok Motor dan Gejala Kiprok yang Rusak

Penggunaan material yang berkualitas buruk juga membuat komponen as mudah patah. Inilah pentingnya untuk memilih suku cadang terbaik, berkualitas dan memiliki garansi.

Karena bukan hanya kinerjanya yang optimal tetapi juga lebih awet dari sisi usia pemakaian. Belilah suku cadang sumbu roda di toko otomotif resmi dan terpercaya.

3. Benturan Akibat Kecelakaan Berat

Penyebab as roda dapat patah berikutnya adalah benturan keras akibat kecelakaan. Ketika mobil Anda bertabrakan atau melindas benda berat, maka beban yang ekstrem dan tiba-tiba dapat menyebabkan as mengalami tekanan berlebih.

Jika hal ini terjadi, yang harus dilakukan adalah mengganti seluruh komponen as atau bahkan mesin mobil. Apalagi jika Anda mengalami kecelakaan berat yang membuat kerusakan lebih parah, sehingga biaya perbaikan juga cukup tinggi.

4. Muncul Karat dan Korosi

Munculnya karat dan korosi juga merupakan penyebab as roda patah dan rusak. Biasanya, hal ini disebabkan oleh kelalaian penggunanya karena tidak merawat komponen as dengan baik.

Korosi dan karat dapat muncul karena beberapa hal, seperti kotoran menumpuk pada bagian tertentu, lupa dibersihkan saat bagian kolong mobil terkena genangan air dan usia mobil yang sudah tua.

Banyak pemilik mobil yang mengabaikan kemunculan karat hingga pada saatnya menyebabkan masalah serius seperti komponen logam yang keropos. Jika begini, salah satu cara mengatasinya adalah mengganti komponen baru.

5. Jarang Melakukan Perawatan As Roda

Penyebab terakhir adalah jarang melakukan servis atau perawatan komponen as dan komponen lainnya secara keseluruhan. Ketika Anda disarankan untuk servis mobil berkala, salah satu alasannya adalah mencegah kerusakan besar terjadi.

Ketika Anda jarang melakukan perawatan, masalah pada komponen mobil tidak terdeteksi awal. Sehingga, penanganan lebih awal menjadi terlewatkan. Maka dari itu, selalu rutin melakukan perawatan mobil, ya!

Gejala Awal Kerusakan Pada As Roda

Nah, jika ingin lebih mudah mengetahui apakah ada masalah atau tidak pada komponen as atau sumbu roda Anda, maka perhatikan gejala awak. Berikut ini gejala awal komponen as yang sudah rusak atau hampir patah, antara lain:

1. Muncul Suara Berisik

Munculnya suara berdecit atau berderak terutama saat membelokkan mobil, ini harus segera Anda waspadai. Tanda awal muncul suara berisik bisa jadi adanya masalah pada as atau sumbu roda.

Maka, jika Anda sudah mengalami kondisi ini, segera cek bengkel. Karena munculnya suara berisik bukan hanya tanda kerusakan satu komponen saja.

2. Getaran Mobil Tidak Normal

Gejala berikutnya adalah getaran mobil yang tidak normal. Jika Anda merasa mobil bergetar lebih kencang daripada biasanya, maka harus waspada dan segera dicek untuk diidentifikasi sumber masalahnya.

Tidak hanya mengganggu kenyamanan berkendara, munculnya getaran mobil yang berlebih dapat menjadi tanda kerusakan komponen mobil yang lebih parah. Jadi, harus lebih peka dengan getaran ini, ya!

Solusi Perbaikan As Roda Mobil yang Patah

Setelah mengetahui berbagai faktor penyebab as atau roda mobil bisa mengalami patah, maka selanjutnya adalah mengetahui solusi perbaikan yang dapat Anda lakukan. Berikut ini solusi-solusi yang dapat Anda lakukan, antara lain:

1. Rutin Bawa Mobil ke Bengkel

Solusi pertama tentu adalah rutin membawa mobil ke bengkel resmi dan terpercaya. Hal ini tidak hanya memperbaiki as atau sumbu roda yang patah, tetapi juga sebagai cara efektif mencegah kerusakan komponen mobil lebih parah.

Ketika mobil di bawa ke bengkel, mekanik profesional akan melakukan pemeriksaan menyeluruh. Sehingga, ada masalah sedikit yang terlihat pada mobil Anda, maka akan segera dilakukan perbaikan.

2. Gunakan Cat Pelapis Anti Karat

Berikutnya, selalu gunakan cat pelapis anti karat untuk merawat bagian atau komponen mobil yang terbuat dari logam termasuk as roda. Anda dapat melapisi berbagai komponen mobil dengan cat anti karat bentuk semprot maupun diaplikasikan dengan kuas.

Baca Juga : Fungsi Kiprok Motor dan Gejala Kiprok yang Rusak

Rutin menggunakan cat pelapis anti karat tidak hanya mampu merawat kondisi as atau sumbu roda tetapi juga memperpanjang usia pemakaiannya. Pastikan selalu ulangi pengecatan minimal tiga bulan sekali.

3. Hindari Beban Muatan Berat

Solusi efektif berikutnya untuk mencegah as roda tidak mudah patah adalah menghindari beban bermuatan berat. Jika Anda memang diharuskan membawa barang-barang bermuatan besar, pilihlah jenis mobil yang sesuai dan kompatibel,

Jangan mobil biasa untuk pemakaian standar, tetapi malah digunakan untuk menarik barang-barang berat. Hal ini yang membuat komponen mobil Anda mudah rusak.

4. Pilih Jalan Alternatif yang Lebih Halus

Terakhir, usahakan untuk berkendara dengan kondisi jalan yang lebih halus seperti jalan tol. Hindari jalan-jalan berlubang maupun bergelombang agar komponen mobil seperti suspensi, kaki mobil dan as atau sumbu roda lebih awet dan tidak mudah patah.

Jadi, kembali lagi, Anda harus menyesuaikan jalan yang sering dilewati dengan jenis mobil atau jenis ban yang digunakan. Mampu mencegah kerusakan sejak dini tidak hanya menjaga kinerja mobil tetap optimal.

Anda juga dapat menekan beban biaya perbaikan yang tentu tidak murah. Mulai sekarang harus lebih memerhatikan setiap komponen mobil Anda, ya!

Apabila Anda membutuhkan bantuan untuk proses perbaikan atau servis rutin, Anda dapat mengandalkan layanan kami. Bengkel Suzuki akan memberikan pelayanan terbaik dan profesional sesuai pengalaman mekanik dan kebutuhan Anda.

Mari booking layanan bengkel kami dan rasakan pelayanan terbaik. Dijamin komponen mobil Anda, termasuk as roda akan tetap bekerja optimal. Bengkel resmi kami tidak hanya menawarkan pelayanan terbaik tetapi juga dapat memperpanjang usia pemakaian mobil Anda.