Ternyata Ini Fungsi Stabilizer Link Pada Mobil

Setiap mobil memiliki komponen yang bernama stabilizer link. Komponen ini terletak pada bagian kaki kaki mobil yang fungsinya sangatlah penting. Perawatan stabilizer ini juga harus diperhatikan supaya mobil dapat bekerja dengan baik. 

Tanpa komponen stabilizer ini, laju kendaraan akan terganggu yang tidak hanya berdampak pada kenyamanan tetapi juga keamanan. Sebagai pemilik mobil, Anda wajib tahu apa itu stabilizer yang digunakan pada mobil ini. 

Mengenal Apa Itu Stabilizer Link

Sesuai dengan namanya, komponen ini memiliki fungsi utama untuk menjaga keseimbangan mobil. Bentuknya sendiri adalah batang besi panjang yang berada di bawah kendaraan. 

Jenis besi yang digunakan adalah logam dengan kekuatan yang sangat baik serta tahan terhadap puntiran. Pada masing-masing ujungnya terhubung pada suspensi mobil di kanan dan kiri. 

Stabilizer link memiliki daya tahan yang sangat lama sehingga mustahil untuk rusak kecuali ketika terjadi kecelakaan. Kerusakan bukan terjadi pada batang besi melainkan karet bushing yang bekerja sebagai penyangga stabilizer. 

Kerusakan juga bisa terjadi pada link stabilizer. Oleh karena itulah kedua komponen yang terhubung pada stabilizer yang perlu perawatan secara berkala. Karet bushing bisa saja getas atau mengeras karena usia pakai. 

Ketika terjadi keausan pada komponen ini maka akan kenyamanan berkendara akan sangat terganggu. Seperti apakah gejalanya dan apa saja fungsi dari stabilizer link bisa Anda simak berikut ini. 

Fungsi Link Stabilizer pada Mobil

Sebagai salah satu komponen kaki kaki mobil, fungsi dari stabilizer link  buka hanya sekedar menjaga keseimbahan kendaraan saja. Apalagi komponen ini sengaja dirancang sangat kuat agar tidak mudah patah ketika digunakan. 

Fungsi link stabilizer secara lengkap yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut. 

 

• Mengurangi Efek Limbung pada Mobil

 

Pada saat berbelok, mobil yang tidak memiliki link stabilizer akan terasa limbung ketika dikendarai. Anda sebagai pengemudi apalagi penumpang pasti akan merasakan ketidaknyamanan. 

Berbeda jika link stabilizer ini diaktifkan, maka rasa limbung akan berkurang. Hal tersebut terjadi karena komponen ini bekerja untuk mengurangi kemiringan pada mobil. Jadi saat berbelok mobil akan tetap terasa nyaman. 

• Mobil Tetap Stabil dalam Keadaan Apapun

Kestabilan mobil dibutuhkan dalam keadaan mobil berjalan di area apapun. Baik itu jalan berbelok dan juga lurus. Mobil dapat stabil tidak hanya bergantung pada spooring dan balancing pada ban saja. 

Tetap dibutuhkan stabilizer link untuk membuat mobil tetap stabil saat Anda berada di jalanan berbelok maupun lurus. 

• Meningkatkan Daya Cengkram Ban Mobil

Ban adalah bagian dari mobil yang akan bergesekkan langsung dengan aspal. Ban juga diciptakan memiliki kembangan agar tidak licin saat berjalan di atas aspal. Selain itu juga membuat daya cengkram meningkat. 

Daya cengkram mobil dengan aspal tidak hanya bertumpu pada kualitas ban saja tetapi juga link stabilizer. Komponen ini ternyata juga memiliki fungsi meningkatkan daya cengkram ban terhadap aspal sehingga tidak mudah tergelincir. 

• Menjaga Stabilizer Bar Bekerja Optimal 

Fungsi selanjutnya adalah untuk menjamin bahwa stabilizer bar akan bekerja secara optimal di setiap sudut roda. Beberapa jenis suspensi, ada yang langsung terhubung dengan shock absorber. 

Hal tersebut memungkinkan shock absorber mengikuti putaran sudut roda ketika roda berbelok ke sudut maksimal. Efeknya adalah muncul pergeseran sudut pada stabilizer bar. 

Demi efek tersebut bekerja dengan baik, maka dibutuhkan stabilizer joint link yang merupakan tipe ball joint sehingga stabilizer bar akan bekerja maksimal pada sudut tidak apapun. 

• Membantu Suspensi Meredam Guncangan

Kestabilan laju kendaraan artinya guncangan yang muncul tidak akan dirasakan. Bebasnya guncangan tersebut bukan hanya berkat suspensi yang bisa meredam namun juga link stabilizer. 

Anda bisa membuktikannya dengan cara menonaktifkan link stabilizer kemudian berkendara melalui jalanan yang buruk. Maka guncangan akan terasa cukup keras ditambah dengan sulit melakukan manuver. 

Bantingan mobil pun akan terasa tidak nyaman, ketika Anda berbelok tajam mobil akan terasa limbung. 

Berbagai Tipe Stabilizer Link yang Umum Digunakan

Link stabilizer akan menghubungkan stabilizer bar dengan suspensi. Baik itu lower arm dan juga shock absorber. Hal ini bisa dilihat dari pemasangannya yang terhubung pada suspensi di roda kiri dan kanan. 

Pada bagian sambungan dengan suspensi ini ada beberapa jenis link stabilizer yang tersedia. Berikut ini empat jenis yang paling umum digunakan. 

• Link Stabilizer Jenis Joint Bushing 

Jenis yang pertama ini akan menghubungkan stabilizer bar dengan lower arm memanfaatkan joint bushing. Karet-karet bushing akan disusun seperti tusuk sate dan lebih sering digunakan pada tipe suspensi MacPherson strut. 

• Link Stabilizer Jenis Bushing

Bagi mobil dengan suspensi tipe double wishbone biasanya menggunakan jenis link stabilizer bushing. Jika joint bushing berbentuk seperti tusuk sate, karet bushing tipe ini dikaitkan langsung dengan plat di bagian lower arm. 

Karet bushing akan langsung menahan stabilizer bar langsung pada bagian lower arm. 

• Link Stabilizer Jenis Joint Link

Jenis ini bisa digunakan untuk suspensi bertipe MacPherson strut atau tipe Double wishbone. Penghubung antara shock absorber dengan stabilizer bar berbentuk ball joint. Ada juga yang langsung dihubungkan pada lower arm. 

• Link Stabilizer Jenis Joint Link dan Bushing 

Tipe yang terakhir ini memanfaatkan jenis joint link dan juga bushing yang akan menghubungkan stabilizer bar dengan shock absorber pada bagian lower arm.

Sama seperti jenis joint link, tipe ini juga bisa digunakan pada suspensi  MacPherson strut dan Double wishbone. 

Tanda-Tanda Kerusakan pada Stabilizer Link

Kenyamanan berkendara akan sangat bergantung pada link stabilizer, jika terjadi kerusakan maka penumpang akan sangat terganggu. Apabila terjadi kerusakan, ada beberapa tanda-tanda yang bisa dirasakan sebagai berikut:

• Getaran Terasa sangat Keras

Mobil akan terasa limbung ketika Anda mencoba melakukan manuver. Selain itu Anda juga akan merasakan guncangan yang cukup keras pada saat berkendara. Apabila di cek suspensi ternyata tidak bermasalah, maka kerusakan bisa terjadi di link stabilizer. 

• Mobil Tidak Stabil

Tanda yang sangat jelas dirasakan adalah mobil jadi tidak stabil dan berjalan lebih liar. Anda mungkin akan kesulitan mengendalikan mobil bahkan ketika berada di jalanan lurus. 

• Suara Kasar Muncul dari Bawah Mobil

Kerusakan sudah parah akan menimbulkan suara yang terdengar dari bawah mobil. Suaranya cenderung terdengar ‘gluduk gluduk’ yang cukup kencang. Apalagi ketika Anda melewati jalanan yang tidak rata.

Apabila muncul tanda-tanda ini sebaiknya Anda segera ke bengkel resmi Suzuki terdekat. Perbaikan atau penggantian karet bushing akan langsung dilakukan oleh teknisi profesional Suzuki. 

Anda tinggal memilih salah satu bengkel resmi Suzuki terdekat berikut ini:

1. Solo Indonesia Utama (SIU) di Solo, www.suzukisurakarta.co.id 
2. Sejahtera Sunindo Trada( SST) di Semarang, www.suzukitradajateng.co.id 
3. Sumber Baru Aneka Motor (SBAM) di Yogyakarta, www.suzukisumberbaru.co.id 
4. United Motor Centre (UMC) di Surabaya, www.suzukiumc.co.id 
5. Sejahtera Buana Trada (SBT) di Surabaya, www.suzukitradajatim.co.id 
6. United Indo Bali (UIB) di Bali, www.suzukibali.id 
7. Nusantara Jaya Sentosa (NJS) di Bandung, www.suzukinjs.co.id 
8. Arindo Gedong Jembar (AGJ) di Tegal, www.suzukiarindo.co.id 
9. Cinta Damai Putra Bahagia (CDPB) di Cirebon, www.suzukicintadamai.co.id 
10. Sejahtera Sumberbaru Trada (SSBT) di Malang, ww.suzukidealerkalimalang.id 
11.  Sejahtera Armada Trada (SAT) di Depok, www.suzukimargondadepok.co.id 
12.  Sumber Baru Aneka Mobil (SBAM) di Jakarta, www.suzukisbam.co.id 
13.  Duta Cendana Adimandiri (DCA) di Jakarta, www.suzukidutacendana.co.id 
14.  Dwiperkasa Mobiltama (DPM) di Tangerang, www.suzukidwiperkasa.co.id 
15.  Armada Perkasa Mobilindo (APM) di Jakarta, www.suzukiarmada.co.id 
16.  Handijaya Buana Trada (HJBT)  di Jakarta, www.suzukigunungsahari.co.id 
17.  Sejahtera Buana Trada (SBT) di Jakarta, www.suzukitrada.co.id 
18.  Indomobil Multi Trada (IMT) di Jakarta, www.indomobilsuzukidealer.co.id 
19.  Sun Motor Jakarta (SUN) di Jakarta, www.suzukisunmotor.com 
20.  Citra Asri Buana (CAB) di Jakarta, www.suzukidealercab.co.id 
21.  Trimitra Sejahtera Mobilindo (TSM) di Jakarta, www.suzukitrimitra.co.id 
22.  Pusaka Motor Utama (PMU) di Bekasi dan Banten, www.suzukipusaka.co.id 
23.  Restu Mahkota Karya (RMK), www.suzukimahkota.co.id 
24.  Armada Banda Jaya (ABJ) di Aceh, www.suzukiaceh.co.id 
25.  Arista Sukses Abadi (ASA MEDAN) di Medan, www.suzukiarista.com 
26.  Trans Sumatra Andalan (TSA) di Trans Sumatera, www.tsasuzuki.com 
27.  Rodamas Makmur Motor (RMM) di Batam, www.suzukimobilbatam.co.id 
28. Arista Sukses Abadi (ASA TP) di Tanjung Pinang, www.suzukipinang.com 
29.  Sejahtera Buana Trada (SBT PKU) di Riau,  www.suzukimobilriau.co.id 
30.  Elang Perkasa Motor (EPM) di Sumatera Barat, www.suzukiepmsumbar.co.id 
31.  Jaya Indah Motor (JIM) di Jambi, www.suzukijambi.co.id 
32.  Kangaroo Motor Mandiri (KMM) di Bengkulu, www.suzukibengkulu.co.id 
33.  Nusa Sarana Citra Bakti (NSCB)di Sumatera Selatan, www.suzukithamrin.co.id   
34.  Jagorawi Motor (JM) di Bangka Belitung, www.suzukijagorawi.co.id 
35.  Persada Lampungraya (PLR) di Lampung, www.suzukilampung.co.id

Cukup dengan melakukan booking service melalui website resmi ini, Anda bisa datang langsung ke bengkel Suzuki sesuai jadwal. Pengecekan sekaligus perbaikan akan langsung dilayani tanpa antri lagi.