Cara Merawat Mesin Kapal Tempel Saat Berada Di Perairan

Melakukan aktivitas dengan naik transportasi air kini sudah tak jadi hal yang sulit dilakukan lagi. Keberadaan mesin kapal tempel yang mudah ditemui menjadikan kebutuhan transportasi air Anda jadi semakin mudah diakses. 

Seperti yang sudah kita tahu, mesin perahu tempel atau mesin kapal tempel adalah salah satu mesin andalan untuk digunakan dalam transportasi air, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun hobi. Seperti namanya, mesin ini biasa ditempel di buritan belakang perahu atau kapal agar kapal bisa bergerak ke tempat tujuan. 

Baca Juga : Mengupas Proses Pembangunan Kapal

Kondisi perairan yang tidak menentu, pastinya membuat Anda pemilik mesin perahu tempel harus meluangkan waktu ekstra untuk perawatan agar mesin tetap senantiasa awet untuk waktu yang lama. Berikut adalah cara merawat mesin kapal tempel yang bisa Anda lakukan ketika sedang berada di perairan. 

Mencuci Mesin Setelah Digunakan

Setelah bekerja keras menggerakkan kapal berserta isinya di tengah perairan selama berjam-jam, Anda bisa melakukan perawatan sederhana seperti mencuci mesin dengan menggunakan salt terminator atau detergen biasa yang ringan. Tujuannya tentu supaya mesin jadi lebih awet dan terhindar dari  zat kontaminan tidak menumpuk di permukaan luar mesin akibat terendam air laut dalam waktu yang lama. Pada saat mencuci mesin hindari menyemprot air ke bagian saluran udara pada mesin. Lalu oleskan juga lilin non abrasif sebagai pelapis bagian luar mesin perahu tempel Anda. 

Membilas Mesin Dengan Air Bersih

Air laut memiliki kadar garam dan bermacam-macam zat kontaminan yang mudah mengendap pada permukaan mesin. Endapan inilah yang memicu korosi pada komponen mesin seperti saluran air, sensor, dan termostat jika tidak dibersihkan. Selain mencuci mesin sehabis digunakan, cara yang lebih sederhana yang bisa dilakukan untuk merawat mesin tempel saat di perairan adalah membilasnya dengan air bersih jika selesai digunakan. 

Angkat Mesin Dari Air Saat Parkir

Baca Juga : Begini Cara Blokir STNK Mobil

Jangan biarkan mesin terendam jika berada dalam posisi parkir. Hal ini bisa memicu tumbuhnya berbagai organisme laut yang bisa menyebabkan mesin tidak bekerja dengan optimal. Saat parkir sebaiknya angkat mesin dari permukaan lalu dimiringkan hingga seluruh bagiannya tidak ada yang terkena air. 

Rutin Melakukan Servis Mesin Kapal Tempel 

Jadwalkan servis rutin mesin tempel atau motor tempel Anda di Suzuki Marine. Idealnya Anda bisa melakukan servis setiap setahun sekali, namun jika intensitas penggunaan motor tempel Anda cukup tinggi servis rutin bisa dilakukan setiap menempuh 200 jam perjalanan. Mintalah pada teknisi untuk melakukan servis pada thermostat dan pompa air, hal ini bertujuan untuk menghilangkan sumbatan kecil di saluran pompa sehingga sistem pendingin motor tempel Anda dapat berfungsi secara optimal. Cari tahu seputar servis motor tempel Anda dengan mengunjungi https://www.suzuki.co.id/services