Universal Joint : Pengertian, Fungsi, dan Komponennya
21 Desember 2021
Admin
Bagikan
Komponen Universal Joint
Joint kopel sendiri memiliki beberapa komponen pendukung untuk menghubungkan 2 engsel dan 2 biji yoke.
Komponen tersebut juga memiliki fungsi yang berbeda-beda untuk membantu kinerja joint kopel. Berikut penjelasan terkait beberapa komponen yang ada di joint koppel.
- Yoke
Komponen pertama ada yoke yang merupakan bagian pertama dari joint kopel. Fungsi dari komponen ini yaitu sebagai sambungan pada joint kopel untuk menghubungkannya dengan poros propeller.
- Seal
Seal merupakan komponen universal joint selanjutnya yang berguna untuk melindungi bagian lain, yaitu bearing. Bagian ini berguna untuk melindungi bearing agar tidak ada kotoran yang berpotensi merusak.
- Cup
Kegunaan dari cup pada joint kopel yakni sebagai tempat dudukan dari needle bearing.
Tidak hanya itu, cup juga berguna melindungi needle bearing agar tidak rusak. Fungsi lainnya dari komponen ini yaitu menghubungkan sleeve yoke dengan spider.
- Cross
Baca Juga : Mendeteksi Power Steering Elektrik Mobil yang Mulai Rusak
Cross memiliki fungsi utama sebagai tempat untuk mendudukkan 2 biji yoke yang lengkap dengan bearing.
Selanjutnya, akan terjadi input shaft yoke yang menyebabkan terjadinya perputaran pada komponen cross.
- Needle Bearing
Komponen terakhir, yaitu needle bearing untuk memperlancar gerakan dari joint kopel. Di sisi lain, needle bearing juga akan memperlembut gerakan.
Cara Merawat Universal Joint
Perawatan komponen ini perlu dilakukan agar performanya bisa terjaga dengan baik, sehingga kendaraan bisa berjalan dengan lancar di segala medan. Untuk perawatan sendiri, Anda bisa berkonsultasi dengan mekanik yang sudah profesional.
Bagi Anda yang ingin melakukan perawatan joint kopel, sebaiknya menyerahkannya ke bengkel resmi Suzuki terdekat.
Tujuannya yaitu agar Anda bisa mendapatkan perawatan yang optimal sehingga penanganannya juga tepat. Bengkel Suzuki juga akan memberikan layanan terbaik untuk perawatan komponen ini.
Universal joint ternyata memiliki peranan penting bagi kendaraan roda empat agar bisa berjalan di segala medan dengan lancar. Anda perlu menjaga komponen ini karena fungsinya yang saling berhubungan dengan poros propeller.