Tips & Trik

Kaliper Rem Mobil: Fungsi dan Cara Kerjanya

PUBLISHED DATE : 20 Maret 2024

Kaliper Rem

Di dalam sistem pengereman mobil terdapat berbagai komponen yang mendukung kinerjanya, salah satu adalah kaliper rem (caliper). 

Tanpa komponen tersebut proses pengereman tidak akan berjalan dengan baik, sehingga kondisinya harus dijaga agar terus berfungsi sempurna.

Kerusakan pada kaliper dapat menyebabkan dampak yang fatal bahkan berisiko mengakibatkan kecelakaan. Oleh sebab itu, Anda harus melakukan perawatan dan pengecekan secara rutin untuk mengetahui kondisinya. 

6 Fungsi Kaliper Rem Mobil

Sebagai komponen pendukung sistem pengereman, tentu kaliper memiliki peranan yang sangat penting dalam mengontrol laju kendaraan. Berikut fungsi kaliper selengkapnya yang wajib Anda pahami.

 

  • Mengatur Laju Kecepatan Mobil

 

Fungsi utama kaliper mobil yaitu untuk mengatur dan mengendalikan laju kecepatan kendaraan. Peranannya berkaitan erat dengan keselamatan pengendara dan penumpang. 

  • Mengendalikan Mobil saat Proses Pengereman Berlangsung

Fungsi kaliper berikutnya adalah sebagai komponen untuk mengendalikan kendaraan ketika Anda mengerem. 

Komponen ini dipasang pada bagian roda depan dan belakang dan dirancang secara khusus, supaya mampu membuat mobil berhenti dengan aman saat melaju dalam kecepatan tinggi. 

  • Mengurangi Jarak Pengereman

Kaliper mobil dirancang agar kendaraan dapat berhenti dalam jarak dekat dengan mudah dan aman. Peranannya amat sangat dibutuhkan ketika pengemudi melakukan pengereman secara mendadak.

Baca Juga : Jangan Panik, Ini Penyebab Karburator Banjir & Solusinya

Mengerem kendaraan secara mendadak memang tidak dianjurkan, namun hal tersebut boleh dilakukan saat dalam kondisi darurat. 

  • Bertugas Menekan Piringan Cakram

Di bagian dalam kaliper mobil, ada kampas rem yang berguna sebagai penekan piringan cakram. Ketika piringan cakram ditekan, maka laju kendaraan akan berhenti. 

  • Mengoptimalkan Proses Pengereman

Tanpa adanya komponen kaliper rem, mobil tidak akan bisa berhenti secara maksimal karena kinerjanya sistem pengereman tidak berjalan efisien. 

Ini karena letak kaliper berdekatan dan saling berkaitan dengan komponen di sistem pengereman lainnya. Salah satunya yaitu komponen sticking brake pad yang bertugas mengamankan posisi perangkat keras pada mobil.

  • Menambah Daya Dorong pada Cakram Rem

Fungsi kaliper yang terakhir adalah menyalurkan dan memberikan tambahan daya dorong pada cakram rem. Di bagian dalam kaliper, terdapat komponen bernama seal piston yang berguna sebagai penyalur daya dorong tersebut. 

Komponen tersebut akan mengurangi putaran roda mobil dan mencegah kebocoran pada sistem hidrolik saat Anda melakukan pengereman. 

Cara Kerja Kaliper Rem Mobil

Pemilik kendaraan roda empat banyak yang belum paham tentang cara kerja kaliper. Komponen ini bekerja dengan bantuan tekanan hidrolik yang diperoleh dari tekanan minyak rem yang masuk ke dalam kabel rem atau selang. 

Ketika pengemudi menginjak pedal rem, master silinder rem akan memompa minyak rem dan mengalirkannya melalui kabel rem menuju kaliper. 

Lalu, kaliper akan meresponsnya dengan meregangkan bantalan rem yang terletak di dua sisi cakram rem mobil.

Pada proses ini terjadi gerakan pada piston yang ada di dalam kaliper, sehingga menimbulkan gaya gesekan untuk memperlambat dan menghentikan putaran roda. 

Di dalam sistem pengereman juga terdapat per peredam getaran yang berguna untuk mengurangi suara berderit pada roda mobil.

Bagaimana Ciri-ciri Kaliper Mobil Rusak?

Sama seperti komponen mobil lainnya, kaliper juga bisa rusak jika tidak dijaga dan dirawat dengan baik. Ciri-ciri kaliper mobil rusak umumnya ditandai dengan pedal rem yang terasa keras atau kaku saat diinjak.

Meskipun hal tersebut mengindikasi terjadi masalah pada kaliper sebaiknya tetap lakukan pengecekan secara menyeluruh untuk mengetahui penyebab pastinya. 

Cara Merawat Kaliper Rem Mobil

Kaliper mobil harus dirawat dan dijaga kondisinya karena fungsinya sangat berpengaruh terhadap keselamatan. Ada beberapa langkah dalam merawat kaliper berikut tahapan selengkapnya.  

  • Memeriksa Kondisi Kaliper

Anda harus rutin melakukan pengecekan terhadap kondisi kaliper untuk mengantisipasi jika terhadap kerusakan dan kebocoran. Cara ini wajib dilakukan untuk mendeteksi kerusakan ringan sebelum terjadi masalah yang lebih serius. 

  • Membersihkan Kaliper

Langkah selanjutnya juga tidak kalah penting dan harus dilakukan sesering mungkin. Saat membersihkan kaliper Anda harus menggunakan sikat dan pembersih khusus rem.

Membersihkan kaliper secara rutin akan membantu menjaga sistem pengereman selalu dalam kondisi optimal. 

  • Mengecek Kondisi Seal

Seal yang rusak bisa menyebabkan kebocoran dan mengurangi efektivitas sistem pengereman. Itu sebabnya, Anda harus rutin mengecek kondisinya agar lebih cepat mendeteksi kerusakan awal dan memperbaikinya sesegera mungkin. 

  • Mengganti Kanvas dan Cakram Rem secara Berkala

Kanvas dan cakram rem harus diganti secara rutin sesuai jadwal perawatan yang direkomendasikan oleh produsen kendaraan. Kanvas dan cakram rem yang sudah aus akan mengurangi daya pengereman dan meningkatkan risiko kecelakaan. 

Lebih baik mengeluarkan uang secara rutin untuk mengganti kanvas dan cakram rem dibandingkan harus mempertaruhkan nyawa saat berkendara. 

  • Mengecek Selang dan Kabel Rem

Selang dan kabel rem juga harus diperiksa secara rutin agar tidak terjadi kerusakan yang fatal. Jika mengalami keretakan dan kebocoran, kinerja sistem pengereman akan terganggu karena tekanan rem berkurang.

Pengecekan ini harus dilakukan secara rutin karena sangat penting dalam menjaga fungsi sistem pengereman mobil secara keseluruhan.

  • Mengaplikasikan Pelumas

Baca Juga : Stabilizer Rantai Motor: Ini Fungsi dan Manfaatnya

Sama seperti komponen mesin, kaliper rem juga perlu dilumasi. Gunakan peluang khusus untuk melumasi beberapa komponen kaliper yang aktif bergerak.

Disarankan memakai jenis dan merek pelumas yang direkomendasikan oleh produsen mobil, agar tidak timbul kerusakan pada sistem pengereman. 

  • Memeriksa Tekanan Rem

Tekanan rem sangat berpengaruh dalam mengendalikan laju perputaran roda. Anda perlu memeriksa tekanannya secara rutin untuk memastikan sistem pengereman dapat bekerja dengan optimal. 

  • Mengecek Kondisi Piringan Cakram

Piringan cakram tidak boleh sampai rusak karena dapat mengganggu kinerja rem secara keseluruhan. Pastikan Anda mengeceknya secara berkala untuk memastikan tidak ada goresan pada piringan cakram tersebut. 

Jika mengalami kerusakan, maka harus segera diganti dengan yang baru agar sistem pengereman dapat bekerja secara maksimal.  

  • Memastikan Pegangan Bergerak Lancar

Hal selanjutnya yaitu mengecek kondisi pegangan kaliper, pastikan bagian tersebut dapat bergerak dengan lancar. Jika terlihat kaku dan sulit bergerak, sebaiknya segera diperbaiki atau diganti dengan yang baru. 

  • Merawat Kaliper secara Konsisten

Kebanyakan orang lebih antusias merawat mobilnya saat baru pertama kali membelinya. Lama-kelamaan, mobil tersebut dibiarkan begitu saja dan baru diperbaiki jika sudah bermasalah.

Kebiasaan tersebut sebaiknya jangan dilakukan, karena perlu dipastikan bahwa komponen mobil tetap bekerja maksimal. Jadi, lakukan perawatan dan pemeriksaan secara rutin agar perjalanan Anda selalu berjalan lancar tanpa kendala. 

Menjaga kondisi kaliper mobil merupakan salah satu bentuk investasi untuk menjaga keselamatan saat berkendara. Penting Anda ingat bahwa keselamatan merupakan prioritas yang harus diutamakan karena menyangkut dengan nyawa. 

Pemahaman akan pentingnya fungsi kaliper tidak hanya penting dalam menjaga kinerja pengereman. Tapi juga bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman terhadap keselamatan selama berkendara. 

Selain mengecek kondisi kaliper, jangan lupa memeriksa tromol dan komponen pengereman lainnya.  

Jika terjadi masalah pada kaliper rem atau komponen lainnya, segera lakukan pengecatan secara menyeluruh ke bengkel resmi Suzuki. Booking servis mobil disini dan dapatkan penanganan yang tepat.

Berita Lainnya