Arti Kode Sekring Mobil dan Cara Membacanya Dengan Mudah
12 November 2025
Admin
Bagikan
Pada dasarnya, setiap sekring pada mobil dilengkapi dengan kode huruf atau angka yang tercetak pada bodinya.
Kode ini bukanlah hiasan semata, melainkan sebuah bahasa universal yang memberi tahu Anda dua hal penting yaitu besaran daya (dalam Ampere) yang dapat ditanggung oleh sekring tersebut dan komponen kelistrikan mana yang dilindunginya.
Memahami arti dari kode-kode ini ibarat memiliki kamus untuk berkomunikasi dengan sistem kelistrikan mobil Anda. Tanpa pemahaman ini, ketika sebuah komponen mati, Anda akan kesulitan melacak sumber masalahnya.
Kode-kode ini biasanya dikelompokkan berdasarkan lokasinya, yaitu di dalam kabin dan di ruang mesin, masing-masing melindungi rangkaian komponen yang berbeda.
Kode Sekring Kabin
Kotak sekring kabin biasanya terletak di area bawah setir atau di samping kanan dashboard. Mari kita uraikan beberapa kode yang umum Anda temui:
1. POWER
Baca Juga : Nyala Headlamp Motor Jadi Berkedip? Mungkin Ini Penyebabnya
Kode ini biasanya merujuk pada sistem Power Window, yaitu kaca jendela yang dapat dibuka-tutup secara elektrik.
Sekring dengan kode POWER umumnya memiliki kapasitas yang cukup besar, seperti 30 Ampere, karena menggerakkan motor yang membutuhkan tenaga listrik signifikan.
2. ACC (Accessory)
Saat kunci kontak Anda diputar ke posisi ACC, inilah sekring yang aktif. Ia melindungi rangkaian aksesori seperti sistem audio, charger port (lighter), dan kaca spion luar yang dapat disetel secara elektrik.
3. CIG (Cigarette Lighter)
Sesuai namanya, kode ini khusus untuk melindungi sokongan power outlet atau yang dulu dikenal sebagai lighter. Kapasitasnya biasanya 15 Ampere, cukup untuk mengisi daya perangkat seperti ponsel atau navigasi.
4. D/L (Door Lock)
Kode ini adalah penjaga untuk sistem penguncian pintu sentral (central lock). Sekring D/L memastikan mekanisme penguncian dan pembukaan pintu secara elektrik berjalan lancar dengan kapasitas sekitar 15 Ampere.