Apa Itu CVT? Ini Perbedaan Mobil Transmisi CVT dan AT
                            
                                
                                28 Juli 2024                            
                        
Admin
                        
                                            Bagikan
Kompleksitas transmisi variabel kontinu membuatnya membutuhkan perawatan lebih ekstra dibandingkan transmisi AT. Biaya perawatannya pun akan lebih tinggi untuk menjaga performa transmisi. Begitu pula dengan biaya perbaikannya.
- 
Tidak Cocok untuk Pengoperasian Ekstrem
 
Transmisi CVT cenderung lebih cepat mengalami panas. Ini membuatnya tidak cocok dioperasikan pada medan ekstrem seperti jalan menanjak dan terjal. Pengoperasian transmisi ini lebih ideal di medan landai seperti perkotaan.
Plus dan Minus Automatic Transmission
Plus
- 
Akselerasi Lebih Responsif
 
Keunggulan transmisi otomatis konvensional yang pertama adalah respon akselerasinya. Transmisi AT memiliki akselerasi lebih responsif bila dibandingkan dengan transmisi variabel kontinu.
Hal tersebut disebabkan oleh perpindahan pada rasio gigi yang dilakukan bertahap. Itulah mengapa, akselerasi transmisi optimal saat mobil dioperasikan.
- 
Biaya Perbaikan Lebih Terjangkau
 
Sistem transmisi AT tidak menerapkan mekanisme yang kompleks. Ini membuat biaya perbaikan serta perawatannya lebih terjangkau apabila sistem mengalami masalah. Berbeda dengan sistem transmisi variabel kontinu yang butuh biaya lebih tinggi.
- 
Cocok untuk Pengoperasian Ekstrem
 
Baca Juga : Yuk Mengenal Komponen AC Mobil dan Fungsinya
Bila mobil menerapkan transmisi otomatis konvensional (AT), maka mobil tersebut bisa Anda gunakan melaju di medan yang menanjak. Kemampuannya akan lebih optimal dari transmisi variabel kontinu.
Minus
- 
Perpindahan Gigi Kurang Halus
 
Memindahkan gigi pada sistem transmisi otomatis konvensional tidak akan terasa sehalus transmisi variabel kontinu. Ini mengingat mekanismenya secara bertahap, sehingga akan terasa hentakan dan lebih kasar.
- 
Mekanismenya Lebih Rumit
 
Memindahkan engine brake pada transmisi otomatis konvensional mekanismenya lebih rumit. Sebab, perlu Anda lakukan berbarengan dengan proses perpindahan model transmisi.
- 
Penggunaan Bahan Bakar Kurang Efisien
 
Akselerasi yang lebih responsif pada transmisi otomatis konvensional membuat penggunaan bahan bakarnya lebih tinggi. Itulah mengapa, efisiensi bahan bakar mobil dengan transmisi ini kurang optimal.
Demikian berbagai perbedaan transmisi CVT dan AT serta keunggulan dan kelemahannya. Bagi Anda yang menyukai mobil dengan akselerasi lebih responsif bertransmisi AT, Suzuki memiliki mobil berkualitas seperti Grand Vitara dan New Ertiga Hybrid. Hubungi kami untuk informasi lebih lengkap tentang mobil-mobil Suzuki!