Boyong Podium di Thailand, Tim Indonesia disegani

Jakarta, 17 April 2017 – Semangat dan perjuangan 3 pebalap tim Suzuki Indonesia di Suzuki Asian Challenge putaran ke-2 (14 – 15 April 2017) di Chang International Circuit, Thailand membuahkan hasil podium yang cukup menggembirakan. Meski dihadang beragam kondisi tak menentu, target peraihan podium di tiap race berhasil diwujudkan.

Strategi yang telah direncanakan pada sesi latihan mulai diadopsi dengan baik oleh Nur Al Fath (#27(, Ahmad Saugi (#11) dan Chepy Armansyah (#76) dengan sangat baik di putaran kali ini. Setelah makin mantab dan percaya diri menguasai Suzuki GSX-R150 yang digunakan sebagai tunggangan balap, ketiga pebalap tim Suzuki Indonesia juga mulai saling menjaga kekompakan di dalam lintasan dengan saling mengamankan posisi satu sama lain. Meski telah mempersiapkan beragam hal dengan sangat matang, namun banyak peristiwa tak terduga terjadi dan sempat menghalangi aksi mulus mereka.

Kecepatan membaca karakter lawan telah sanggup dikuasai oleh Nur Al Fath sejak race 1. Meski pada awal jalannya balap ia sempat berada di barisan tengah. Berkat konsistensi dan kesabaran dalam membaca situasi, Nur Al Fath sanggup menerobos deretan 3 pebalap terdepan ketika berada di tikungan terakhr.Chepy Armansyah pun harus merelakan posisinya awalnya yang di depan untuk mengamankan posisi Nur Al Fath agak target utama podium dapat terwujud. Akan tetapi sedikit insiden kecil mengakibatkan Chepy kehilangan posisi terbaiknya di race 1. Alhasil sebuah podium berhasil dimiliki oleh tim Suzuki Indonesia melalui kecerdasan Nur Al Fath yaitu podium 2, sedangkan Chepy hampir sedikit lagi melengkapi podium namun hanya dapat menuntaskan balapan di posisi ke-4, disusul Ahmad Saugi yang finish di posisi ke-6.

Peristiwa mengejutkan justru terjadi di race 2 keesokan harinya, dimana sempat terjadi insiden kecelakaan yang mengakibatkan 11 rider terjatuh menjelang akhir balapan termasuk Nur Al Fath yang sempat sesaat mengambil alih pimpinan lomba. Akibat terpelesetnya salah satu rider lain yang berdampak kepada 11 rider, Ahmad Saugi yang tadinya berada di posisi tengah mendapat keberuntungan karena tidak terjatuh, sehingga bisa menuntaskan balap dengan perolehan podium 3, ditempel oleh Chepy Armansyah di posisi 4.

Keberhasilan tim Suzuki Indonesia dalam memborong 2 podium tersebut sekaligus mengamankan posisi kelasemen sementara pebalap Indonesia saat ini. Kemajuan Nur Al Fath menempatkan dirinya di posisi ke-2 secara keseluruhan pebalap, dan strategi ini akan tetap dipertahankan di Suzuki Asian Challenge putaran selanjutnya.

Setelah keberuntungan sempat nyaris berpihak ke tim Suzuki Indonesia yang berkompetisi di Suzuki Asian Challenge (SAC) 2017 putaran pertama di Malaysia. Akhir pekan ini (14-15 April 2017) 3 pebalap muda Indonesia akan mengatur ulang kembali strategi di Chang International Circuit, Thailand agar bisa mendominasi jalannya balap SAC 2017 putaran ke-2.

Sebagai persiapan, tim Suzuki Indonesia akan melakukan optimalisasi pada saat latihan bebas. Strategi pertama adalah pemahaman karakter sirkuit yang diimbangi dengan kecepatan Suzuki GSX-R150 berspesifikasi balap SAC. Kedua, mempelajari gaya balap kompetitor dari negara lain, terutama pebalap tuan rumah yang sudah lebih menguasai sirkuit. Ketiga, mengatur bagaimana posisi antar pebalap tim Suzuki Indonesia agar tidak kecolongan oleh pebalap lain dan tetap bisa saling mendorong untuk menguasai 3 posisi terdepan

Nur Al Fath – Rider Tim Suzuki Indonesia

“Saya sempat kecewa saat motor saya tersenggol hingga jatuh di tikungan terakhir jelang garis finish. Saya tidak mau menyerah dan tetap bangkit menyelesaikan balapan meski hanya finish di posisi ke-7. Setidaknya perjuangan saya masih bisa mengamankan posisi kelasemen dengan baik di urutan ke-2”.