Tenang, Ini Cara Mengatasi Motor Tidak Bisa Hidup
09 Juli 2025
Admin

Bagikan
Pernah mengalami kondisi saat motor mendadak susah hidup? Sudah di-starter berkali-kali tapi mesin tidak menyala juga?
Faktanya, motor susah hidup merupakan masalah yang cukup umum dan bisa menimpa semua jenis motor, baik itu matic, bebek, maupun motor sport.
Tapi tenang, penyebabnya bisa diidentifikasi dan solusinya pun tidak selalu harus ke bengkel. Cek artikel ini sampai selesai, ya!
Penyebab Motor Susah Hidup
Sebenarnya, masalah motor yang sulit hidup ini tidak muncul begitu saja. Ada banyak faktor teknis yang bisa jadi penyebab utama:
1. Aki Lemah atau Soak
Aki adalah sumber daya utama yang menghidupkan berbagai sistem elektronik di motor, termasuk starter dan pengapian.
Kalau akinya lemah atau soak, tegangan arus listrik akan turun dan tidak cukup kuat untuk memutar starter atau memberi daya ke sistem pengapian.
Biasanya, tegangan aki yang sehat berkisar antara 12,4–12,8 volt. Kalau sudah di bawah 12 volt, itu artinya aki mulai lemah dan rawan bikin motor susah hidup.
Kondisi ini paling sering terjadi pada motor yang jarang dipakai atau terminalnya berkarat dan kendor. Ketika dibiarkan dalam waktu lama tanpa dipanaskan, aki bisa kehilangan daya secara perlahan.
2. Busi Bermasalah
Baca Juga : Banyak Nyamuk di Kabin Mobil? Jangan Pakai Semprotan Nyamuk Biasa!
Busi berfungsi mengubah arus listrik menjadi percikan api yang menyalakan campuran udara dan bensin di ruang bakar.
Kalau busi bermasalah, entah karena ujungnya kotor, berkerak, aus, atau basah karena oli dan bensin, percikan apinya jadi lemah atau bahkan tidak keluar sama sekali.
Ciri khas busi bermasalah biasanya ditandai dengan warna hitam pekat di ujung elektroda, atau bahkan basah mengkilap.
3. Sistem Bahan Bakar Tersumbat
Motor perlu pasokan bahan bakar yang lancar dan tercampur udara secara ideal. Kalau jalur bahan bakar tersumbat, maka rasio bahan bakar dan udara jadi tidak seimbang.
Ini bisa terjadi di karburator, injektor, atau di filter udara yang terlalu kotor Hasilnya, proses pembakaran jadi tidak sempurna, dan mesin gagal menyala.
Pada motor karburator, penyumbatan biasanya terjadi di bagian nozzle atau pelampung yang tertutup kerak bensin lama.
Sementara pada motor injeksi, penyumbatan bisa terjadi di injektor yang kotor akibat endapan bahan bakar, terutama jika Anda jarang menggunakan bahan bakar berkualitas tinggi.
4. Sistem Kelistrikan Bermasalah
Sistem kelistrikan pada motor cukup kompleks, dan gangguan kecil bisa berdampak besar. Misalnya, kabel-kabel yang longgar, soket kendor, atau terminal yang korosi bisa memutus aliran listrik dari aki ke starter.
Selain itu, kerusakan pada relay starter juga sering jadi penyebab motor susah hidup. Komponen ini bertugas menyambungkan arus dari tombol starter ke dinamo starter.
Kalau komponen relay rusak atau hangus, arus jadi terputus dan mesin tidak bisa berputar meski aki masih berada dalam kondisi prima
5. Dinamo Starter Aus
Kalau Anda sudah menekan tombol starter tapi motor hanya diam atau berbunyi klik kecil, bisa jadi dinamo starter-nya yang bermasalah.
Seiring waktu, komponen ini bisa aus, terutama pada bagian sikat (brush) dan gulungan dalamnya. Jika sudah aus parah, dinamo tidak mampu memutar mesin sama sekali.
Kondisi ini biasanya terjadi pada motor yang usia pakainya sudah lama, atau pernah beberapa kali mengalami korsleting ringan di sistem kelistrikan.
6.Kompresi Mesin Bocor
Kompresi adalah tekanan udara dan bahan bakar yang terperangkap di ruang bakar sebelum proses pembakaran terjadi.
Apabila ring piston atau klep aus, tekanan ini bisa bocor keluar, dan mesin kehilangan kekuatannya untuk memulai proses pembakaran.
Ini membuat motor akan sulit di-starter, meskipun busi masih bagus dan bensin mengalir lancar. Kasus seperti ini biasanya harus ditangani oleh bengkel karena butuh alat khusus untuk mengukur tekanan kompresi.
7. Koil atau CDI Rusak
Koil dan CDI adalah bagian dari sistem pengapian yang bertugas mengatur dan menguatkan arus listrik ke busi.
Kalau salah satu dari dua komponen ini rusak, arus listrik jadi lemah atau tidak sampai ke busi, sehingga percikan api tidak muncul dan motor susah hidup.
Kerusakan ini biasanya tidak langsung terlihat secara fisik, jadi butuh pemeriksaan dengan alat atau dengan mengganti sementara untuk memastikan fungsinya.
8. Bensin Oksidasi atau Kadaluarsa
Tahukah Anda bahwa bensin juga bisa ‘bas’”? Kalau motor disimpan terlalu lama tanpa digunakan, bensin di dalam tangki bisa mengalami oksidasi. Artinya, senyawa kimianya berubah karena bereaksi dengan udara.
Bensin yang sudah teroksidasi akan sulit terbakar dan menyebabkan motor tidak bisa hidup meski semua sistem lainnya normal.
Biasanya bensin yang sudah rusak ini ditandai dengan bau menyengat seperti cairan kimia, atau warnanya berubah jadi lebih keruh.
9. Ada Air yang Masuk
Satu lagi penyebab umum yang sering terjadi setelah mencuci motor atau terkena hujan deras adalah masuknya air ke bagian-bagian penting motor.
Air bisa masuk ke throttle body, injektor, knalpot, bahkan ke area kelistrikan seperti busi dan soket-soket pengapian.
Baca Juga : Banyak Nyamuk di Kabin Mobil? Jangan Pakai Semprotan Nyamuk Biasa!
Kalau air belum dikeringkan dengan baik, sirkulasi udara bisa terganggu, atau bahkan menyebabkan korsleting ringan di bagian kelistrikan yang bikin motor susah hidup.
Cara Mengatasi Motor yang Susah Hidup
Setelah tahu penyebabnya, saatnya kita bahas cara mengatasinya. Anda bisa lakukan langkah-langkah ini sendiri sebelum buru-buru ke bengkel, di antaranya yaitu:
1. Cek dan Isi Ulang Aki
Ukur tegangan aki dengan multitester. Kalau di bawah 12 volt, coba charge ulang atau ganti aki baru. Pastikan juga kabel-kabel dan terminalnya tidak longgar atau karatan.
2. Bersihkan atau Ganti Busi
Busi bisa dilepas dengan kunci busi. Lihat apakah ujungnya kotor, berkerak, atau basah. Kalau iya, keringkan dan bersihkan. Jika warnanya hitam pekat atau elektroda aus, sebaiknya diganti saja.
3. Bersihkan Sistem Bahan Bakar
Untuk motor karburator, coba bersihkan bagian jet, pelampung, dan saluran bensin. Bagi motor injeksi, gunakan cairan fuel system cleaner dan periksa apakah injektor masih menyemprot dengan baik. Ganti juga filter udara jika sudah sangat kotor.
4. Periksa Kelistrikan Starter
Pastikan tidak ada kabel yang putus, longgar, atau berkarat. Periksa juga bagian relay, sebab biasanya bagian ini bisa aus atau rusak karena sering terkena panas.
5. Uji Dinamo Starter
Kalau dinamo lemah atau mati total, Anda bisa mencoba menggunakan starter kaki (kick starter). Kalau berhasil hidup dengan kick starter tapi tidak bisa dengan tombol, besar kemungkinan dinamo starter perlu diganti.
6. Ganti Bahan Bakar Lama
Jika motor sudah lama tidak dipakai, buang sisa bensin di tangki, lalu isi dengan bensin baru. Untuk pencegahan di masa depan, bisa tambahkan fuel stabilizer jika motor jarang dipakai.
7. Keringkan Bagian yang Terkena Air
Kalau motor Anda memang habis dicuci atau terkena hujan, keringkan area throttle, busi, dan bagian kelistrikan. Buka dan keringkan knalpot jika perlu.
Tips Pencegahan Supaya Motor Tidak Susah Hidup
Lebih baik mencegah daripada mogok di jalan, bukan? Berikut ini beberapa tips agar motor Anda tetap sehat dan tidak susah hidup:
- Panaskan sebelum digunakan.
- Rutin memanaskan mesin meski tidak digunakan.
- Bersihkan motor secara rutin.
- Simpan di tempat kering namun sejuk dan terhindari sinar matahari langsung.
- Gunakan bahan bakar sesuai standar.
- Lakukan servis secara berkala.
Jika butuh booking servis resmi atau mau cari motor baru yang lebih andal, kunjungi halaman Suzuki Indonesia!