Kenali Lebih Dekat Apa Itu Dermaga dan Tipenya
30 Juni 2021
Admin
Bagikan
Dermaga ini struktur atau pembangunannya sejajar dengan pantai, yakni berupa tembok besar yang berdiri di atas pantai. Materialnya menggunakan sheet pile baja atau beton atau caisson beton. Tipe dermaga ini disebut juga pelabuhan alam karena lokasinya tidak landai dan tidak terlalu jauh.
- Dermaga Dolphin
Tipe dermaga yang kedua ini merupakan tempat bersandar kapal yang konstruksinya terlihat seperti dolphin di atas tiang pancang. Lokasinya di pantai yang landai. Umumnya, bangunannya disertai jembatan trestel dengan kedalaman sesuai kebutuhan.
- Dermaga System Jetty
Tipe dermaga ini disebut juga dermaga apung. Dermaga ini banyak digunakan untuk kapal-kapal penumpang atau angkutan sungai serta danau yang tidak begitu membutuhkan konstruksi tempat bersandar yang kuat.
Fungsi Dermaga
Dermaga adalah sarana yang berfungsi untuk melayani penumpang dan barang dengan kepentingan tertentu. Kepentingan ekonomi sepertinya menjadi kepentingan utama pembangunan sarana transportasi di laut ini.
Berbagai barang, fasilitas bisa didistribusikan dengan mudah oleh kapal laut dan dipindahkan sementara ke pelabuhan. Kemudian barang dan fasilitas tersebut bisa disalurkan kepada masyarakat atau konsumen. Dalam hal ini, fungsi dermaga bisa merujuk pada kepentingan perdagangan.
Hal Yang Diperhatikan Dalam Pembangunan Dermaga
Pembangunan dermaga sebaiknya memperhatikan kedalaman laut yang masih aman. Dengan demikian, kapal dan para awaknya bisa dengan aman membongkar atau memindahkan barang. Konstruksinya juga harus berasal dari bahan yang kuat dan mampu menahan korosi air laut.
Baca Juga : Mari Mengenal Kode Plat Nomor Motor Di Indonesia
Kondisi gelombang dan topografi juga penting diperhatikan. Topografi tanah laut bisa berpengaruh terhadap desain dermaga yang akan dibuat. Desainnya juga harus sesuai dengan fungsinya. Selain itu, juga harus memperhatikan kondisi alam sekitar seperti tumbuhan dan hewan laut yang ada disitu.
Desain dermaga juga dibuat demi keamanan. Dengan material serta perencanaan yang sesuai dan matang, maka fungsi fasilitas ini bisa lebih optimal. Masalah-masalah di lapangan yang tidak diinginkan pun akan bisa dihindari.
Beban-beban yang bekerja di sekitar dermaga juga harus diatur agar seimbang. Hal ini dikarenakan bisa saja gelombang air laut atau angin menyebabkan goyang. Kondisi tersebut dikhawatirkan bisa mengganggu aktivitas yang sedang berjalan di atas dermaga.
Material utama dalam pembangunan ini menggunakan baja. Ada juga yang dilengkapi dengan besi kuat. Material tersebut dianggap mampu menopang atau menahan beban yang berat, sebagaimana kapal dan banyak barang atau penumpang akan melewati di atasnya.
Setelah membaca pembahasan di atas, apa Anda masih bingung tentang dermaga? Dermaga adalah sarana pendukung transportasi air yang berguna untuk masyarakat luas. Apalagi melihat banyaknya orang dari luar kota yang memanfaatkan dermaga untuk berdagang, bepergian, dan aktivitas lainnya.