Faktor-faktor Penyebab Oli Motor Bocor yang Perlu Diketahui
PUBLISHED DATE : 27 Mei 2023

Oli adalah salah satu komponen penting bagi motor Anda. Salah satu permasalahan yang sering muncul yakni oli motor bocor.
Sebagai informasi, oli merupakan cairan pelumas yang memiliki fungsi untuk menjadi stimulus bagi mesin motor. Hal ini memicu supaya mesin motor dapat melakukan kerjanya dengan maksimal.
Oli membuat berbagai komponen mesin motor yang bekerja tidak mengalami gesekan atau mendapat gesekan yang seminimal mungkin. Dengan demikian, tidak terjadi permasalahan dalam komponen mesin motor Anda.
Baca Juga : 11 Komponen Utama Mobil yang Wajib Diperiksa Sebelum Mudik
Oli menjadi penting karena gesekan yang terjadi dapat menyebabkan motor lebih cepat aus. Pentingnya oli ini, membuat Anda juga perlu untuk selalu memperhatikan kondisi oli pada motor Anda.
Penyebab Oli Motor Bocor dan Cara Penanganannya
Pengecekan berkala dibutuhkan untuk mengetahui kondisi oli. Lalu, apa saja penyebab bocornya oli motor Anda? Berikut merupakan beberapa penyebab kebocoran oli motor serta cara penanganannya yang perlu Anda ketahui.
1. Volume Berlebihan
Faktor pertama yang dapat membuat oli motor bocor yakni karena volumenya berlebihan. Bagaimana cara mengetahui hal ini?
Baca Juga : Tutorial Mudah Ganti Lampu LED pada Motor
Anda dapat melihat informasi tentang oli melalui dinding di mesin motor. Salah satu informasi yang tertera yakni tentang banyaknya oli yang diperlukan oleh mesin motor. Anda juga dapat melihat seberapa banyak oli yang ada dalam motor.
Jika volume oli di motor Anda telah melebihi batas, maka oli bisa saja merembes hingga keluar atau menjadi bocor.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan pengecekan dengan memakai dipstick. Bagian ini, selain memiliki fungsi untuk penutup lubang pengisian oli, juga dapat dipakai untuk melihat banyaknya oli yang ada.
Baca Juga : Mengenal Highway Hypnosis Saat Mudik & Cara Mencegahnya
Hal lain yang bisa Anda lihat melalui dipstik yakni tingkat kekentalan oli motor. Jika kondisi oli sudah memiliki warna yang hitam pekat dan terlihat sangat kental, maka tiba saatnya bagi motor Anda untuk berganti oli.
Volume oli ini perlu menjadi perhatian bagi Anda, supaya tidak terjadi kebocoran yang membahayakan mesin motor.
2. Packing Mesin Motor Sudah Tua atau Bocor
Faktor kedua yang menyebabkan oli mengalami kebocoran yakni terkait pengaruh dari packing mesin motor. Kebocoran oli bisa disebabkan oleh kebocoran dari packing mesin dari motor tersebut.
Packing mesin motor yang bocor ini dapat disebabkan oleh lamanya usia pakai. Selain itu, dapat juga disebabkan oleh kondisi motor yang sudah tua. Kedua hal ini pada akhirnya dapat menjadi penyebab dari oli motor bocor.
Melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi packing mesin dapat menjadi solusi untuk menjaga motor Anda. Dengan kondisi packing mesin yang baik, Anda pun akhirnya dapat menjaga kondisi oli agar tidak bocor.
3. Seal Sudah Habis Masa Pakai atau Rusak
Jika seal motor Anda sudah melampaui masa pakai atau sudah mengalami kerusakan, maka hal ini dapat menjadi pemicu bocornya oli motor.
Biasanya, seal menjadi pecah atau retak karena sudah melalui usia pakai yang melebihi batas. Namun, tidak menutup kemungkinan juga disebabkan oleh faktor lain.