Tips Mempertahankan Nilai Jual Mobil
08 Agustus 2023
Admin
Bagikan
Jual beli mobil bekas bukan merupakan hal baru di berbagai kalangan masyarakat. Karena bisa saja seorang pemilik mobil perlu menjual mobilnya, maka mempertahankan nilai jual mobil menjadi hal yang penting.
Sebenarnya, ada berbagai cara untuk mempertahankan nilai jual dari mobil bekas, salah satunya yaitu melakukan melakukan servis secara rutin. Dengan mempertahankan nilai tersebut, maka Anda dapat mengurangi risiko kerugian ketika perlu menjual mobil.
Bagaimana Cara Mempertahankan Nilai Jual Mobil?
Ada berbagai faktor untuk menjual mobil, misalnya karena ingin berganti dengan mobil lainnya. Bisa saja, kebutuhan perjalanan seseorang sudah berubah, sehingga mobil yang diperlukan pun berbeda.
Di sisi lain, bisa juga seseorang menjual mobilnya karena sedang berada dalam situasi yang mendesak. Jika demikian, maka biasanya penjualan mobil perlu dilakukan secara cepat.
Berbagai hal bisa menjadi penyebab penjualan mobil. Namun, masih banyak orang yang khawatir akan nilai jualnya atau takut kalau mobil bekas tersebut dihargai dengan terlalu rendah.
Untuk mengantisipasi kerugian tersebut, maka sebaiknya Anda melakukan berbagai cara untuk mempertahankan nilai jual mobil. Berikut adalah tips yang penting untuk diperhatikan dan diterapkan dalam menjaga nilai tersebut:
-
Lakukan Servis Berkala
Ketika Anda memiliki kendaraan, termasuk mobil, maka perawatan atau servis berkala merupakan hal yang penting untuk dilakukan.
Jangan malas untuk datang ke bengkel resmi guna mengecek dan memastikan kondisi mobil. Dengan begitu, jika terdapat kerusakan atau ada komponen yang perlu diganti, maka penanganan yang sesuai dapat cepat dilakukan.
Hal ini juga menjadi penting untuk mempertahankan nilai jual dari mobil Anda. Tentu saja, calon pembeli pasti ingin mobil yang sebelumnya telah dirawat dengan baik.
Jadi, lakukan servis berkala untuk menjaga performa mobil sekaligus mempertahankan nilai jualnya.
-
Tetap Pakai Suku Cadang Asli
Tips kedua yang bisa Anda lakukan untuk menjaga nilai jual mobil yaitu dengan tetap memakai suku cadang asli atau original.
Baca Juga : Mengenal Cara Kerja Mesin Motor Tempel Suzuki
Seiring dengan berjalannya waktu dan pemakaian dari mobil Anda, maka tentunya ada berbagai komponen yang sudah habis masa pakainya. Atau bisa jadi, sudah berada dalam kondisi yang kurang baik.
Ketika tiba waktunya untuk mengganti suku cadang, maka sebaiknya Anda menggantinya dengan suku cadang yang asli atau original.
Jika dilihat dari segi kualitas, maka sudah pasti suku cadang asli jauh lebih unggul jika dibandingkan berbagai produk KW.
Suku cadang asli bisa menjaga performa mobil sehingga perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman. Garansi yang dimilikinya juga terbilang cukup panjang, sehingga bisa mengurangi kekhawatiran.
Selanjutnya, ini juga dapat menjadi faktor penting yang berpengaruh terhadap nilai jual. Dengan memakai suku cadang asli, maka nilai jual akan terjaga dan lebih tinggi.
-
Perhatikan Kebersihan Mobil
Kebersihan merupakan faktor penting dalam berbagai hal, termasuk ketika Anda memiliki kendaraan. Pastikan Anda selalu menjaga kebersihan mobil, baik interior maupun eksterior.
Jangan sampai ada kotoran yang menumpuk di berbagai bagian mobil. Hal tersebut tentunya dapat mengganggu kenyamanan Anda ketika berkendara.
Lalu, di sisi lain, dapat berdampak negatif terhadap berbagai komponen. Tumpukan debu atau kotoran bisa meningkatkan risiko korosi dan kerusakan, sehingga sebaiknya selalu diantisipasi.
Lakukan pembersihan secara rutin, sehingga Anda bisa tetap menjaga kondisi mobil. Dengan begitu, nilai jual mobil juga bisa Anda pertahankan.
-
Usahakan Tidak Melakukan Modifikasi Berlebihan
Jika Anda memiliki hobi untuk memodifikasi mobil, maka perlu diperhatikan sejauh apa hal tersebut dilakukan. Modifikasi memang boleh saja dilakukan, namun sebaiknya jangan sampai berlebihan.
Contoh modifikasi yang berlebihan yaitu jika sampai rangka dan struktur dari body mobil. Tindakan ini bisa menjadi faktor berkurangnya nilai jual dari mobil Anda.
Meski mungkin berbagai komponen yang dipakai untuk modifikasi tergolong mahal, namun tetap saja dapat berisiko jika Anda berniat menjual mobil nantinya.
-
Perbaiki Terlebih Dahulu jika Ada Kerusakan
Tips selanjutnya yang bisa dilakukan yaitu melakukan perbaikan jika ada kerusakan pada mobil Anda.
Sebenarnya, perbaikan mobil memang penting dilakukan sesegera mungkin ketika memang diperlukan. Namun, seringkali banyak orang yang menundanya karena berbagai faktor, misalnya karena kendala biaya.
Jika Anda berniat menjual mobil, hal ini harus kembali diperhatikan. Demi mempertahankan nilai jual, Anda bisa melakukan perbaikan terlebih dahulu jika ada komponen yang rusak.
Lalu, jika ada suku cadang yang sudah habis masa pakainya, maka sebaiknya juga Anda ganti terlebih dahulu.
Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Nilai Jual Mobil?
Selanjutnya, sebaiknya Anda juga mengetahui faktor apa saja yang bisa berpengaruh terhadap nilai jual dari mobil bekas. Dengan memperhatikan faktor berikut, maka Anda bisa lebih merawat mobil dengan baik demi menjaga nilainya!
-
Usia Mobil
Usia pakai bisa menjadi faktor penting dalam memberikan harga sebuah mobil bekas. Seiring berjalannya waktu, maka nilai jualnya dapat menurun.
-
Jarak Tempuh
Selain usia pakai, kilometer atau jarak tempuh juga menjadi perhatian dan akan berpengaruh terhadap nilai jual dari mobil bekas.
Semakin panjang jarak tempuhnya, maka nilai jualnya akan berkurang. Maka dari itu, jika ada rencana untuk menjual mobil dalam waktu dekat, Anda bisa coba memperhatikan hal ini.
Baca Juga : Penanganan Ketika Ban Mobil Pecah
-
Kondisi Keseluruhan Mobil
Selanjutnya, tentu saja kondisi mobil adalah hal vital yang perlu diperhatikan. Mobil yang berada dalam kondisi baik tentunya lebih tinggi nilai jualnya dibandingkan mobil yang memiliki kerusakan, misalnya lecet, penyok, atau berkarat.
Kondisi mobil dapat dilihat dari berbagai aspek, baik interior, eksterior, maupun mesinnya. Jika tampilan dan performanya masih baik, maka akan memberikan keuntungan bagi Anda.
Maka dari itu, sebelum menjual mobil, ada sebaiknya memperhatikan hal ini. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika terdapat kerusakan, maka sebaiknya diperbaiki terlebih dahulu supaya bisa meningkatkan nilai jualnya.
-
Kepemilikan
Faktor kepemilikan juga dapat berpengaruh. Sebuah mobil yang hanya dimiliki oleh satu orang, cenderung memiliki nilai jual yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil yang bergonta-ganti kepemilikan.
Jika Anda merupakan pemilik pertama, maka hal ini akan menjadi nilai tambah untuk penjualan mobil.
-
Asuransi dan Pajak
Mobil dengan asuransi yang masih berlaku akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi, karena keamanannya lebih terjamin. Selanjutnya, tentu saja faktor pajak akan menjadi perhatian, jadi pastikan tidak ada masalah terkait hal ini.
Ketika akan menjual mobil, pastikan semua dokumen yang diperlukan telah lengkap supaya tidak ada masalah ketika proses penjualan berlangsung.
Demikianlah berbagai penjelasan tentang cara mempertahankan nilai jual dari mobil bekas Anda. Selain itu, dijelaskan pula faktor apa saja yang bisa menjadi pengaruh terhadap nilai jual tersebut.
Jika Anda merupakan pemilik mobil, maka sebaiknya memperhatikan berbagai hal tersebut. Dengan demikian, ketika suatu hari nanti ada rencana untuk menjual mobil, maka Anda tetap bisa menjaga nilai jualnya.
Apabila memang sudah ada niat untuk menjual mobil dalam waktu dekat, maka hal-hal di atas perlu lebih diperhatikan lagi. Pastikan Anda tidak mengalami kerugian ketika akan menjual mobil bekas.
Mempertahankan nilai jual mobil merupakan hal yang penting, namun mencari tempat menjual yang paling tepat juga perlu diperhatikan. Jika akan menjual mobil, maka Anda bisa mengunjungi laman Autovalue Suzuki!