Tips & Trik

Etika Menggunakan Klakson Mobil Saat Berkendara 

PUBLISHED DATE : 04 Juni 2023

Klakson Mobil

Klakson mobil merupakan komponen penting yang memiliki berbagai manfaat untuk keselamatan. Klakson dapat menjadi tanda atau isyarat untuk pengguna jalan lain. Namun, masih banyak yang tidak menggunakan klakson dengan benar. 

Padahal, terdapat berbagai cara dan etika yang perlu diketahui oleh pengendara, supaya tidak mengganggu pengguna jalan lain.

Fungsi Klakson Mobil

Klakson merupakan komponen yang sangat penting untuk kendaraan, termasuk untuk mobil. Fungsi utama dari klakson adalah untuk memberikan tanda atau isyarat bagi pengguna jalan lain.

Klakson dapat menjadi isyarat untuk pengendara lain, penyeberang jalan, orang yang berjalan kaki di sekitar jalan, dan sebagainya.

Di Indonesia, klakson memiliki fungsi yang cukup kompleks. Sebagai contoh, untuk mengingatkan jika ada potensi bahaya, tanda ketika akan mendahului, dan memberi tanda ketika ada kendaraan di persimpangan.

Jenis-jenis Klakson yang Dipakai Mobil

Terdapat tiga jenis klakson yang biasa dipakai untuk mobil. Berikut merupakan penjelasan dari masing-masing jenis klakson.

 

  • Klakson Udara

 

Jenis pertama adalah klakson udara. Klakson mobil jenis ini bisa menciptakan bunyi atau getaran dari tekanan udara, dengan memanfaatkan kompresor rem angin atau kompresor listrik.

Klakson ini memiliki cara kerja yang lebih cepat dibanding jenis lain. Hal ini karena posisi dari kompresor listrik yang merupakan sumber udara letaknya berdekatan dengan klakson.

 

  • Klakson Listrik Arus Searah

 

Selanjutnya, ada klakson listrik arus searah atau DC. Karena arus pada klakson ini bergerak satu arah dan tidak secara bergantian, maka klakson ini tidak mengalami perubahan frekuensi.

Pada saat kontak pemutusnya tertutup, arusnya dapat mengalir menuju magnet listrik. Hal itu menjadikan membrane menjadi tertarik ke arah tersebut. Hasilnya, akan membuat suara dan getaran terjadi.

Seperti itulah cara kerja dari klakson arus searah atau arus DC. Arusnya hanya bergerak pada satu arah untuk menghasilkan bunyi.

 

  • Klakson Listrik Arus Bolak-balik

 

Terakhir, ada jenis klakson listrik arus bolak-balik, atau biasa disebut arus DC. Dalam hal ini, bunyi dihasilkan dengan memanfaatkan magnet listrik.

Terjadi arus bolak-balik atau frekuensi listrik dikarenakan adanya pergantian arah dari magnet listrik. Magnet yang berada di kutub akan bergantian dari selatan ke utara, begitu pula sebaliknya.

Baca Juga : Tidak Sama, Ini Bedanya Modifikasi dan Custom Kendaraan

Dengan adanya arus bolak-balik ini, maka akan dihasilkan getaran di membrane. Selanjutnya, klakson akan memunculkan bunyi nyaring.

Etika Menggunakan dan Arti Bunyi Klakson 

Karena memiliki fungsi yang vital, penggunaan klakson juga perlu diperhatikan. Tidak boleh sembarangan membunyikan klakson, karena dapat mengganggu pengguna jalan lain.

Penggunaan klakson juga diatur dalam Peraturan Pemerintah. Pada peraturan tentang kendaraan, telah dijelaskan bahwa klakson dapat digunakan, namun tidak boleh mengganggu konsentrasi pengemudi.

Terdapat pula berbagai tempat dimana klakson tidak boleh dibunyikan. Contohnya adalah di area tempat ibadah dan sekolah.

Dalam membunyikan klakson, terdapat juga etika yang harus diperhatikan. Masih sesuai dengan peraturan tadi, etika di sini adalah untuk tidak mengganggu pengendara yang lain. Jangan sampai suara klakson mengganggu orang lain.

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan klakson mobil yang tepat. Anda dapat menggunakan klakson pada saat-saat tersebut, diantaranya yaitu:

 

  • Saat Hendak Menyalip

 

Contoh penggunaan klakson yang tepat yaitu ketika Anda hendak menyalip kendaraan di depan Anda. Bunyikan klakson satu atau dua kali, cukup dengan durasi pendek. Selain itu, kedipkan juga lampu dim.

klakson mobil saat berkendara

Sumber: Asset Suzuki

Dengan begitu, pengemudi kendaraan di depan dapat mengerti bahwa Anda berniat menyalip. Selanjutnya, Anda akan diberi jalan supaya lebih aman.

 

  • Sebagai Ucapan Terima Kasih

 

Masih terkait dengan bagian sebelumnya, setelah diberikan jalan, maka Anda dapat membunyikan klakson sebagai ucapan terima kasih.

 

  • Memberi Peringatan saat Jalan Berliku

 

Contoh selanjutnya yaitu ketika melalui jalan pegunungan yang berliku. Jarak pandangnya juga kadang menjadi terbatas. Dalam hal ini, Anda dapat membunyikan klakson untuk memberi peringatan. 

Klakson dapat dibunyikan dua kali dengan agak panjang. Biasanya, klakson akan dibalas oleh kendaraan lain yang melalui arah berlawanan.

Itulah beberapa contoh penggunaan yang benar. Selain itu, terdapat pula berbagai penggunaan yang kurang tepat. Misalnya, membunyikan klakson secara berulang ketika lampu merah telah menjadi hijau.

Banyak pengendara yang menggunakan klakson untuk meluapkan emosi. Hal ini perlu dihindari, sebab dapat mengganggu konsentrasi pengemudi lainnya.

Arti Bunyi Klakson Pada Mobil

Setelah memahami berbagai etika dalam membunyikan klakson, Anda juga perlu memahami arti dari bunyi klakson mobil. Sebagai pengguna mobil, sudah seharusnya Anda memahami setiap artinya.

Dengan memahami arti bunyi klakson, maka Anda dapat menggunakan klakson dengan benar. Selain itu, Anda juga akan memahami maksud dari kendaraan lain yang membunyikan klakson. Berikut penjelasan arti bunyi klakson:

 

  • Klakson Ditekan Satu Kali

 

Anda dapat membunyikan klakson satu kali dan ditekan ketika hendak menyalip mobil di depan Anda. Dengan begitu, kendaraan di depan akan memberikan jalan.

Jika Anda mendengar bunyi klakson ini dari belakang, maka itu menjadi tanda bahwa ada kendaraan yang hendak menyalip mobil Anda.

 

  • Klakson Ditekan Dua Kali

 

Ketika mengendarai mobil, sering kali ada pengguna jalan yang menyeberang secara tiba-tiba, bahkan di jalan raya yang ramai.

Jika menemukan hal tersebut dan dirasa membahayakan, maka Anda dapat membunyikan klakson sebagai tanda peringatan. Dengan begitu, maka pengguna jalan tersebut akan lebih berhati-hati.

 

  • Klakson Berulang Kali dan Dalam

 

Klakson yang dibunyikan secara berulang kali dengan suara yang dalam dapat menandakan ada sebuah keadaan darurat. Selain itu, dapat juga dipakai ketika ada konvoi atau sejenisnya.

Bunyi tersebut memberikan tanda supaya pengguna jalan lain bisa memperhatikan keadaan. Selanjutnya, mereka bisa menyesuaikan dengan keadaan sekitarnya.

 

  • Klakson Satu Kali dengan Suara Lembut

 

Sudah dibahas sebelumnya tentang menggunakan klakson sebagai ucapan terima kasih. Jika ingin melakukan hal tersebut, maka bunyikan klakson dengan suara lembut, cukup satu kali saja.

Hal ini dapat dilakukan untuk berterima kasih atas banyak hal. Misalnya, ketika diberi jalan setelah menyalip dan diberi kesempatan jalan terlebih dahulu di jalan yang sempit.

Jika Anda mendengar bunyi klakson yang berarti ucapan terima kasih, maka Anda dapat membalasnya dengan membunyikan klakson balasan. Bunyikan setengah kali dari suara kendaraan tersebut, dengan suara lembut.

Cara Merawat Klakson 

Supaya klakson Anda tetap berfungsi secara maksimal, maka Anda perlu merawatnya dengan benar. Inilah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk merawat klakson mobil:

 

  • Hindari Terlalu Sering Membunyikan Klakson

Baca Juga : Kaca Mobil Retak? Berikut Langkah-langkah Penanganan yang Efektif

 

Bunyikanlah klakson sesuai fungsi dan sewajarnya saja. Jangan membunyikan terlalu sering.

 

  • Tekan Klakson dengan Cara yang Tepat

 

Perhatikan cara Anda menekan klakson, pastikan ditekan dengan benar dan tidak terlalu kencang.

 

  •  Jaga Supaya Klakson Tidak Terkena Air

 

Supaya tidak mengurangi fungsinya dan tidak menyebabkan kerusakan, maka hindari klakson dari air.

 

  • Jaga Selalu Kebersihan Permukaan

 

Anda perlu selalu menjaga kebersihan dari permukaan klakson. Jangan biarkan ada kotoran menempel.

 

  • Pilihlah Klakson dengan Kualitas Baik

 

Untuk menghindari kerusakan, Anda dapat memilih klakson dengan kualitas yang baik. Memang banyak ditemukan klakson dengan kisaran harga yang lebih murah. Namun, penting untuk Anda memperhatikan betul kualitasnya.

Klakson merupakan komponen vital yang penting untuk keselamatan pengendara. Jika klakson rusak atau kurang baik fungsinya, maka sebaiknya Anda lakukan pemeriksaan.

Pemeriksaan dan perawatan berkala juga penting untuk klakson mobil, sehingga fungsinya dapat berjalan dengan maksimal. Untuk informasi lebih lanjut terkait servis mobil, Anda dapat mengunjungi https://www.suzuki.co.id/services/automobile.

 

 

 

 

Berita Lainnya

Blog 20 (1) (1)

Mempelajari Kinerja AC Mobil

Di tengah cuaca yang panas seperti saat ini, rasanya tidak mungkin bisa jika kita berkendara tanpa menghidupkan AC (air conditioner) terutama pada siang hari. AC merupakan komponen...

selengkapnya