Tips & Trik

Tips Berkendara di Jalanan Berlubang Tanpa Perlu Khawatir!

PUBLISHED DATE : 05 Juli 2023

Berkendara Aman

 

Menerapkan berbagai tips berkendara aman berlaku bagi setiap pengemudi jenis kendaraan apa pun. Apalagi jika harus melewati medan yang rusak dan berlubang dengan menggunakan motor. 

Anda harus super hati-hati dan tidak asal melakukan manuver agar tidak membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Selain mempelajari medan yang akan dilalui, masih ada beberapa tips lainnya yang perlu diperhatikan. Berikut diantaranya. 

Tips Berkendara Aman di Jalan Berlubang dan Rusak

Piawai dalam mengemudikan sepeda motor di jalanan kota belum tentu “aman” saat berhadapan dengan jalanan yang bergelombang dan berlubang. Selain mengurangi kenyamanan, medan yang rusak bisa membuat pengguna jalan celaka. 

Misalnya saja terperosok ke dalam lubang, selip, atau bahkan menabrak pengguna jalan lainnya. Untuk menghindari berbagai hal yang merugikan ketika berada di jalanan yang rusak dan berlubang, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan, antara lain: 

 

  • Mempelajari Jalur

 

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum melakukan perjalanan adalah mempelajari medan yang akan dilewati. Terutama jika belum pernah melalui medan atau jalur tersebut. 

Ini diperlukan sebagai antisipasi terhadap kemungkinan menemukan kondisi jalan yang rusak. 

 

  • Mencari Rute Lain

 

Setelah mempelajari medan yang akan dilalui, Anda bisa memutuskan rencana perjalanan yang selanjutnya. 

Jika rute tersebut medannya sangat rusak dan berlubang, lebih baik pindah jalur dan mencari rute lain yang lebih aman walaupun mungkin lebih jauh dari rute awal. 

Namun apabila tidak ada, Anda perlu menerapkan tips berkendara aman yang berikutnya. 

 

  • Waspada Jalanan Berlubang

 

Baca Juga : Ini Dia Tips Cara Merawat Panoramic Sunroof pada Mobil Kesayangan Anda

Saat musim kemarau Anda mungkin bisa dengan mudah memilih jalan yang mulus, berbeda jika musim hujan tiba. 

Lubang di jalanan akan digenangi oleh air sehingga sulit untuk menghindari kondisi jalanan rusak tersebut, apalagi untuk memperkirakan kedalaman lubangnya. 

Jika sudah demikian, sebaiknya hindari melewati area atau rute tersebut agar terhindar dari berbagai hal yang di luar prediksi. 

 

  • Kuasai Cara Memegang Kemudi Motor (Stang)

 

Tidak hanya mempelajari rute dan waspada terhadap jalanan yang berlubang, tips berkendara aman di jalan berlubang berikutnya adalah menguasai cara memegang stang atau kemudi motor. 

Posisi kedua tangan harus memegang bagian stang dengan kuat namun tetap rileks. Ini dimaksudkan agar Anda lebih mudah dalam hal pengendalian ketika kemudi terasa bergoyang saat melalui jalanan yang rusak dan berlubang. 

 

  • Pahami Posisi Tubuh yang Aman

 

Tips berikutnya agar tetap nyaman saat berkendara adalah memahami bagaimana sikap atau posisi tubuh yang aman ketika melalui jalanan yang rusak dan berlubang. 

Yaitu dengan mengangkat posisi tubuh sedikit (tidak duduk di sadel) untuk menjaga keseimbangan dengan baik. 

 

  • Mengurangi Kecepatan

 

Tips berkendara aman agar selamat tiba di tujuan adalah dengan mengurangi kecepatan atau mengerem sebelum melewati jalanan yang rusak atau berlubang. 

Caranya adalah dengan menutup putaran gas dan menurunkan ke perseneling yang lebih rendah. Setelah itu, tariklah tuas rem depan dan belakang secara bersamaan baru kemudian ditarik secara bergantian agar proses pengereman bisa maksimal. 

Cara tersebut bertujuan untuk menghindari benturan keras yang terjadi antara aspal dan ban motor yang Anda kendarai. 

Apabila sempat, lihatlah ke arah spion guna memastikan bahwa tidak ada pengguna jalan lain yang akan lewat di sekitar lokasi Anda. namun jika tidak sempat, maka gunakan metode menarik tuas rem secara bergantian hingga motor berhenti. 

Setelah memastikan bahwa kondisi di sekitar aman, barulah Anda pindah jalur untuk menghindari jalanan yang rusak atau berlubang. Jika jarak pengereman tersebut terlalu pendek, sambil mengurangi kecepatan motor sebaiknya angkat pinggul Anda. 

Dengan demikian, Anda tidak akan terpental dari motor. Akan lebih baik jika menggunakan kecepatan yang konstan ketika melewati jalanan yang rusak dan baru menambah kecepatan ketika sudah melewati jalanan yang rusak tersebut. 

jalanan rusak

Pexels

 

  • Hindari Akselerasi Mendadak

 

Tips berkendara aman bagi pengguna motor yang berikutnya adalah dengan menghindari melakukan pengereman keras atau akselerasi secara mendadak. 

Sebab, kondisi tersebut bisa mengakibatkan ban depan dan belakang mudah mengunci hingga terjadi selip pada saat melewati permukaan jalanan yang licin. Akibatnya, jika pengemudi tidak siap dengan kondisi tersebut bisa jatuh bersama motornya. 

Selain itu, kondisi jalanan yang licin juga bisa menyebabkan sliding yang membuat keseimbangan pengendara motor jadi berkurang dan berpotensi terjatuh. 

 

  • Memberi Kesempatan Pengguna Jalan di Depan untuk Menghindar

 

Sebagai sesama pengguna jalan tidak boleh egois dan harus saling menghormati. Untuk itu, apabila Anda kebetulan melihat bahwa kendaraan yang berada di depan hendak menghindari jalan yang rusak atau berlubang, sebaiknya berilah kesempatan. 

Tetaplah bersabar dan menunggu hingga kendaraan tersebut lewat, jangan langsung mengambil keputusan ingin mendahului walaupun ada peluang untuk melakukannya. 

 

  • Selalu Fokus

 

Merupakan suatu keharusan bagi pengemudi untuk tetap fokus dan konsentrasi pada saat mengemudi. Jadi, hindari ngobrol dengan orang yang dibonceng atau dengan sesama pengendara lainnya saat mengemudi, apalagi bermain HP. 

Semua itu bisa membuat konsentrasi terhadap kondisi sekitar menjadi berkurang. Sebaliknya, dengan fokus saat berkendara akan membuat pengemudi bisa mengantisipasi terhadap segala risiko yang bisa terjadi. 

Baca Juga : Jenis-Jenis Bagasi Mobil Tambahan yang Mempermudah Perjalanan

Sebagai contoh, ketika melewati jalanan yang rusak parah dan berlubang lalu tiba-tiba pengemudi yang di depan mengerem secara mendadak. 

Jika fokus Anda bisa melakukan antisipasi dengan cara melakukan hal yang sama yaitu ikut melakukan pengereman, atau membelokkan stang untuk menghindari terjadinya tabrakan. 

Namun jika pada saat itu Anda melamun, ada kemungkinan terjadi tabrakan yang tidak bisa dihindari.  

 

  • Mengikuti Alur Kendaraan yang di Depan

 

Pada saat berada di jalanan yang sempit atau kondisi jalanan sedang ramai sebaiknya tetap sabar dan ikuti alur kendaraan yang melaju di depan. Umumnya, pengemudi yang ada di depan akan memilih jalanan yang kondisinya bagus. 

Jadi, Anda hanya perlu mengikuti jalur yang ditempuh oleh pengemudi di depan Anda agar tidak tergelincir atau terperosok di jalanan yang berlubang. 

 

  • Jaga Jarak Aman

 

Tips berkendara aman berikutnya adalah dengan tetap menjaga jarak aman dengan pengendara lainnya. 

Ini diperlukan agar ada space aman sehingga tidak saling berhimpitan atau menabrak kendaraan di depan yang mungkin mengerem secara mendadak. 

 

  • Jaga Performa Kendaraan

 

Tips yang terakhir adalah melakukan perawatan kendaraan secara berkala, terutama ketika akan melakukan perjalanan jauh. Beberapa poin penting yang harus dilakukan diantaranya adalah:

  • Mengecek kondisi oli mesin motor sebelum bepergian. 
  • Mengecek kondisi ban dan tekanan anginnya. 
  • Mengecek bagian shockbreaker.
  • Mengecek busi dan aki. 
  • Menggunakan bahan bakar sesuai anjuran pabrikan. 
  • Menggunakan suspensi dengan bijak.
  • Tidak membawa beban atau perbekalan secara berlebihan.
  • Jangan melewatkan jadwal servis rutin. 
  • Jangan telat mengisi bahan bakar agar tidak kehabisan saat berkendara. 

Itulah beberapa tips yang perlu diperhatikan ketika akan melakukan perjalanan menggunakan motor. Jangan ragu untuk menerapkan berbagai tips berkendara aman tersebut, terutama jika kondisi jalanan yang dilalui rusak atau banyak yang berlubang. 

Akan lebih baik jika Anda melakukan servis ke bengkel resmi Suzuki terdekat sebelum melakukan perjalanan jauh. 

Agar mendapatkan pelayanan yang cepat, lakukan booking service terlebih dahulu melalui link berikut ini https://www.suzuki.co.id/services/motorcycle/booking

 

Berita Lainnya