Tips & Trik

Perbedaan Antara Ban Tubeless dan Ban Biasa

12 Juni 2025

account iconAdmin

Bant Motor

Bagikan

Komponen ban merupakan aspek krusial untuk menciptakan keselamatan dan kenyamanan dalam berkendara. Ada dua jenis ban mobil yang biasanya tersedia di pasaran, yaitu ban tubeless dan ban biasa.

Ternyata, masih banyak yang belum paham tentang perbedaan dasar ban biasa dan tubeless. Jika Anda masih bingung, simak pembahasan artikel berikut ini!

Akan dibahas poin-poin perbedaan ban biasa dan tubeless, mulai dari kelebihan, cara membedakan hingga cara merawatnya. Simak hingga tuntas!

5 Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa

Mengetahui perbedaan ban biasa dengan tubeless mampu memberikan preferensi dalam memilih jenis ban terbaik. Berikut ini 5 perbedaan mendasar dari ban biasa dan tubeless yang patut Anda ketahui:

1. Perbedaan Material & Komponen

Aspek pertama yang dapat dilihat adalah dari material dan komponen masing-masing jenis ban. Kedua jenis ban memang terbuat dari karet, namun ban mobil tubeless terbuat dari karet yang dilapisi komponen fluid sealant.

Komponennya pun hanya terdiri dari ban dan pelek saja. Berbeda dengan ban biasa yang terdiri dari komponen lock ring, flap, pelek, ban dalam dan ban luar.

2. Daya Tahan Ban

Antara ban biasa dan tubeless memiliki perbedaan signifikan dalam hal daya tahan. Ban mobil jenis tubeless memiliki ketahanan yang lebih lama dalam kondisi kebocoran.

Baca Juga : Motor Suzuki Ini Cocok Banget untuk Touring Kemerdekaan 17 Agustus

Hal ini karena komponen fluid sealant yang mampu menjaga tekanan ban saat bocor. Berbeda dengan ban biasa yang ketahanan terhadap kebocoran kurang lama.

3. Karakteristik Ban

Perbedaan antara ban tubeless dan ban biasa berikutnya berdasarkan karakteristik ban, yang mana ban biasa memiliki bagian dalam. Sedangkan ban mobil tubeless karakteristiknya tidak memiliki bagian dalam.

Dilihat dari segi tekanan udara, ban biasa lebih tahan jika tekanan angin terlalu tinggi. Hal ini tidak dimiliki ban mobil tubeless yang akan terasa tidak nyaman jika tekanan anginnya terlalu tinggi.

4. Penggunaan di Medan Jalan

Penggunaan ban saat berkendara pun memiliki rasa yang berbeda antara ban biasa dengan ban jenis tubeless. Jika Anda memiliki mobil pribadi biasa dan digunakan untuk beban yang tidak begitu berat, ban tubeless adalah pilihan tepat.

Berbeda jika Anda berkendara dengan mobil pengangkut beban berat, maka ban biasa jauh lebih cocok. Karena ban biasa lebih mampu menahan berbagai jenis medan jalan seperti jalan rusak atau bergelombang.

5. Harga Ban

Perbedaan terakhir yang sering ditanyakan oleh pemilik mobil adalah soal harga. Ban jenis tubeless umumnya memiliki harga yang lebih mahal daripada ban biasa. Hal ini dipengaruhi material pembuatan dan aspek unggul lainnya.

Harga mahal yang ditawarkan ban tubeless sebanding dengan keuntungan yang ditawarkan. Jadi, jika Anda ingin memilih jenis ban, pastikan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan jenis mobil.

Kelebihan Ban Tubeless Dibandingkan Ban Biasa

Ban jenis tubeless memiliki kelebihan yang sedikit lebih banyak dibandingkan ban biasa. Dari segi ketahanan, Anda sudah tahu bahwa ban jenis tubeless lebih kuat dan tahan bocor karena ada komponen fluid sealant di dalamnya.

Perawatan ban jenis tubeless pun tidak sulit dan usia ban cenderung lebih lama. Kelebihan lain yang dapat Anda lihat dari ban jenis tubeless adalah ketika ban tertusuk benda tajam.

Ban jenis tubeless lebih mampu untuk menahan tekanan angin sehingga tidak mudah bocor pada saat itu juga. Walaupun pada akhirnya, Anda tetap harus membawanya ke bengkel untuk diperbaiki.

Cara Membedakan Ban Tubeless dan Ban Biasa

Setelah Anda mengetahui perbedaan antara ban biasa dan tubeless serta kelebihannya. Selanjutnya Anda perlu tahu cara membedakan ban biasa dan tubeless. Karena membedakan kedua jenis ban ini cukup sulit jika hanya dari luar saja.

Cara membedakan yang pertama adalah melihat keterangan ban di bagian samping ban. Jika sebuah ban memiliki jenis keterangan tubetype, maka jenis ban tersebut adalah ban biasa.

Hal ini karena pada ban biasa, bagian pentil langsung terhubung dengan ban dalam. Berbeda dengan ban jenis tubeless yang pentilnya langsung terintegrasi pada komponen velg kendaraan.

Cara Merawat Ban Tubeless dan Ban Biasa

Hal penting lainnya yang dapat Anda perhatikan adalah bagaimana cara merawat kedua jenis ban ini. Antara ban biasa dan tubeless, perawatan yang harus dilakukan tidak jauh berbeda. Berikut ini pembahasannya:

1. Pastikan Tekanan Angin Ideal

Merawat ban mobil adalah dengan selalu memastikan tekanan angin ideal. Ban mobil tubeless maupun ban biasa sama-sama tidak nyaman dan aman untuk dibawa berkendara jika tekanan anginnya kurang atau berlebih.

Apalagi jika mobil Anda menggunakan ban biasa yang lebih rentan rusak ketika tekanan angin tidak ideal. Jadi, selalu pastikan mengisi angin ban sesuai dengan anjuran yang direkomendasikan.

2. Tidak Membawa Beban Overload

Baik mobil yang menggunakan ban tubeless maupun ban biasa, sebaiknya tidak membawa beban berlebih atau overload. Karena beban yang berlebih tidak hanya memengaruhi kondisi ban tetapi juga komponen mobil lainnya, seperti sasis mobil.

Beban overload akan rentan membuat ban cepat rusak dan aus. Terutama ban jenis tubeless yang memang diperuntukkan mobil untuk pemakaian normal sehari-hari saja.

3. Lakukan Spooring dan Balancing

Baca Juga : Motor Suzuki Ini Cocok Banget untuk Touring Kemerdekaan 17 Agustus

Cara merawat ban tubeless maupun ban biasa berikutnya adalah dengan melakukan spooring dan balancing. Mengapa penting?

Karena saat mobil dilakukan spooring dan balancing, maka kinerjanya lebih optimal dan tetap stabil. Ban mobil yang sudah bekerja keras di jalan memiliki risiko “bengkok” karena komponen suspensi yang juga digunakan terus menerus.

Jika ban jarang dilakukan spooring dan balancing, maka risiko keseimbangan berkurang saat berkendara sangat mungkin terjadi.

4. Hindari Jalan Rusak

Merawat ban juga dapat dilakukan dengan cara menghindari jalan rusak atau berlubang. Baik jenis ban biasa maupun ban tubeless sama-sama akan cepat rusak jika terus menerus melewati jalan berlubang atau jalan yang rusak.

Terlebih jika Anda berkendara dengan kecepatan tinggi saat melewati jalan rusak. Tidak hanya komponen ban yang rusak, komponen lain seperti suspensi, kaki-kaki mobil jug rentan alami kerusakan.

5. Rutin Lakukan Servis Mobil

Cara terakhir yang tidak boleh Anda lewatkan adalah rutin melakukan servis mobil minimal tiga bulan sekali. Ketika Anda rutin membawa mobil ke bengkel resmi, setiap komponen mobil akan diperiksa dengan detail.

Mekanik juga akan memperbaiki komponen mobil, termasuk ban jika dirasa kondisinya tidak ideal lagi. Jadi, rutin membawa mobil untuk servis akan memperpanjang usia komponen mobil dan mengoptimalkan kinerjanya.

Itulah berbagai informasi terkait hal-hal yang membedakan antara jenis ban biasa dan tubeless. Keduanya sama baiknya asalkan disesuaikan dengan kebutuhan, cara pemakaian dan jenis mobil. Jika Anda pemilik mobil biasa, disarankan untuk memilih ban tubeless.

Untuk perawatan ban mobil yang lebih optimal, Anda dapat melakukan servis rutin ke bengkel Suzuki. Kami memiliki mekanik profesional yang akan membantu Anda merawat mobil agar dapat bekerja optimal. Booking servis sekarang juga!

Pricelist Icon Price List Dealer Halo Suzuki Icon Halo Suzuki Test Drive/Ride
Chat