Mengenal Apa Itu Striping Motor dan Aturannya
15 Maret 2025
Admin

Bagikan
Meskipun striping memberikan banyak manfaat, penggunaannya harus mematuhi aturan hukum di Indonesia. Hal ini penting untuk menghindari pelanggaran lalu lintas yang dapat berujung pada denda atau sanksi lainnya.
1. Tidak Mengubah Identitas Kendaraan
Menurut UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan serta Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2012 Pasal 37 (1), warna kendaraan yang tertera di Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) harus sesuai dengan kondisi fisik kendaraan.
Jika pemasangan striping mengubah warna mayoritas bodi motor sehingga berbeda dengan STNK, maka hal ini dianggap sebagai pelanggaran hukum.
2. Registrasi Ulang Jika Mengubah Warna
Jika pemilik kendaraan ingin mengubah warna mayoritas bodi menggunakan cutting sticker atau metode lain, mereka diwajibkan untuk melakukan registrasi ulang di Samsat agar data pada STNK diperbarui sesuai kondisi terbaru kendaraan.
3. Sanksi Pelanggaran
Apabila ditemukan pelanggaran seperti perubahan warna tanpa registrasi ulang, pengendara dapat dikenakan sanksi berupa denda maksimal Rp500 ribu atau kurungan penjara hingga dua bulan sesuai Pasal 288 UU Lalu Lintas.
4. Pengecualian
Pemasangan striping dalam skala kecil atau variasi tertentu yang tidak mengubah warna mayoritas masih diperbolehkan tanpa perlu registrasi ulang. Namun, pemilik tetap disarankan untuk berhati-hati agar tidak melanggar aturan yang berlaku
Baca Juga : 7 Cara Memilih Ban motor Matic Tubeless Berkualitas Agar Awet
Striping yang digunakan harus memenuhi standar keamanan yang ditetapkan. Bahan yang digunakan untuk striping harus aman dan tidak mengganggu fungsi kendaraan.
Misalnya, striping yang terlalu mencolok atau mengganggu pandangan dapat berpotensi membahayakan keselamatan berkendara. Untuk itu, pertimbangkan baik-baik mengenai pemasangannya.
Jenis-Jenis Striping Motor
Ada berbagai jenis striping yang dapat Anda pilih oleh pemilik motor, tergantung pada preferensi dan tujuan. Berikut adalah beberapa jenis striping yang umum digunakan:
1. Striping Stiker
Striping stiker adalah jenis striping yang paling umum. Stiker ini mudah dipasang dan dapat dengan mudah diganti jika pemilik ingin mengubah desain. Stiker juga tersedia dalam berbagai warna dan pola, sehingga pemilik dapat memilih sesuai dengan selera.
2. Striping Vinyl
Striping vinyl adalah pilihan yang lebih tahan lama dibandingkan stiker. Vinyl biasanya lebih tahan terhadap cuaca dan goresan, sehingga cocok untuk penggunaan jangka panjang.