Bukan Hanya Estetika, Ini Fungsi Lain Cat Mobil!

Ketika melihat sebuah mobil, maka hal yang sangat jelas tampak yaitu warna cat dari mobil tersebut. Penampilan mobil pun sangat dipengaruhi oleh cat tersebut. Namun, ternyata ada berbagai fungsi cat mobil selain dalam hal estetika.

Apa saja fungsi lain dari cat tersebut? Simak penjelasan pada artikel ini hingga tuntas untuk mengetahui fungsi cat body mobil lebih lanjut. Lalu, pastikan mobil Anda sudah terlindungi dengan baik di samping penampilannya yang bagus!

Fungsi Cat Mobil

Ada beberapa fungsi penting dari cat pada mobil yang sebaiknya Anda ketahui, berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang fungsi tersebut.

• Dekorasi Eksterior

Sebelum membahas berbagai fungsi lainnya, maka akan dijelaskan terlebih dahulu tentang fungsi pertama dan paling umum diketahui oleh pengguna mobil, yaitu dalam hal dekorasi eksterior.

Ketika akan membeli mobil, biasanya tampilan mobil akan menjadi hal penting untuk dipertimbangkan. Bagi sebagian pembeli, hal ini bahkan menjadi aspek utama dalam memilih jenis mobil.

Cat pada mobil dapat menentukan berbagai hal terkait penampilan, misalnya untuk mendukung konsep atau tema dari mobil tersebut. Dengan pemilihan warna cat yang tepat, maka mobil Anda akan tampak lebih menarik.

• Pelindung Mobil

Setelah membahas tentang estetika, saatnya masuk ke pembahasan fungsi cat mobil sebagai pelindung. Cat body mobil dapat menjadi pelindung untuk berbagai bagian mobil, khususnya yang ada di bagian eksterior.

Dengan adanya lapisan atau cat ini, maka mobil Anda dapat lebih terlindungi dari berbagai kondisi di sekitarnya, misalnya cuaca panas dan hujan. Dengan begitu, maka mobil lebih tahan terhadap risiko kerusakan eksterior.

Paparan sinar ultraviolet dapat berdampak buruk terhadap kualitas dari berbagai komponen eksterior mobil, sehingga diperlukan lapisan pelindung seperti cat ini.

Begitu pula dengan cuaca hujan yang dapat menimbulkan berbagai risiko untuk komponen luar pada mobil Anda.

• Pemantul Cahaya

Baca Juga : Pemahaman Korosi Kapal: Pengaruh dan Solusi Terbaik

Fungsi cat mobil yang selanjutnya yaitu sebagai pemantul cahaya. Fungsi ini akan lebih terasa untuk cat yang berwarna terang.

Ketika berkendara pada siang hari, maka mobil akan memantulkan cahaya matahari. Selanjutnya, pada malam hari, cahaya lampu jalan dan berbagai jenis lampu lainnya dapat dipantulkan.

Dengan adanya pantulan cahaya tersebut, maka pengemudi yang lainnya dapat melihat mobil Anda dengan lebih mudah. Selanjutnya, hal ini dapat meningkatkan perhatian dan kewaspadaan sesama pengemudi.

Jadi, bisa disebutkan bahwa cat pada mobil juga memiliki fungsi dalam mendukung keamanan dan keselamatan berkendara. Namun, perlu dipastikan juga cat tersebut tidak mengganggu pengendara lain.

• Peredam Panas

Supaya dapat menjaga suhu di dalam mobil tetap stabil dan tidak terlalu panas, maka berbagai komponen didesain untuk dapat menjadi peredam panas, salah satunya yaitu cat body mobil.

Fungsi cat mobil yang keempat yaitu dapat menjadi peredam panas. Fungsi ini juga dapat menjadi referensi untuk menentukan warna cat, karena nantinya dapat berpengaruh terhadap daya redamnya.

• Peredam Suara

Selain dapat menjadi peredam panas, cat juga dapat berguna untuk meredam suara. Dengan begitu, suara dari luar dapat lebih terjaga supaya tidak masuk dan mengganggu bagian dalam mobil.

• Fungsi Khusus sesuai Bahan Aditif yang Ditambahkan

Pada berbagai jenis cat, terdapat bahan aditif yang ditambahkan. Biasanya, hal ini akan disesuaikan dengan bagian dan jenis mobilnya.

Sebagai contoh, untuk berbagai bagian mobil dengan bahan metal, akan ditambahkan zat aditif anti karat supaya kondisi body mobil tetap terjaga dengan optimal.

Contoh lainnya, untuk permukaan dengan bahan plastik, bisa jadi ditambahkan cat dengan bahan homogen yang lentur supaya kondisi permukaan tetap terawat.

• Mempertahankan Nilai Jual Mobil

Berbagai komponen dan kondisi mobil dapat berpengaruh terhadap nilai jualnya, termasuk cat body mobil yang mengambil banyak peran dalam hal dekorasi eksterior.

Dengan pemakaian cat yang bagus dan berkualitas, maka Anda dapat lebih mempertahankan nilai jual mobil.

Jenis-jenis Cat Mobil

Setelah mengetahui berbagai fungsi cat mobil, ada baiknya Anda juga mengetahui tentang jenis-jenisnya. Secara umum, jenis cat ini terbagi menjadi tiga sesuai dengan tahap pengecatannya, yaitu cat primer, cat surfacer, dan top coat.

Sumber: https://www.istockphoto.com/id/foto/pekerja-laki-laki-melukis-eksterior-mobil-biru-ke-dinding-gm177444497-20400533?phrase=cat+mobil 

Berikut merupakan penjelasan dari setiap jenis cat tersebut. Untuk setiap tahap lapisan, Anda dapat memilih jenis yang paling sesuai dengan kebutuhan dari mobil Anda.

• Cat Primer

Jenis pertama ada cat dasar atau primer yang dilakukan paling awal sebelum pengaplikasian jenis cat lainnya. Fungsi dari cat primer yaitu untuk menambahkan daya lekat di antara bahan pada body mobil dan lapisan cat selanjutnya.

Umumnya, cat ini mengandung jenis pigmen yang dapat mencegah risiko karat untuk komponen eksterior mobil. Kombinasi dari unsur pada cat ini juga dapat memberikan perlindungan dari berbagai faktor alam, seperti air dan udara.

Ada beberapa jenis cat dasar atau primer yang umum digunakan pada mobil, yaitu sebagai berikut.

• Epoxy Primer

Jenis ini secara optimal dapat melindungi bahan logam dari risiko karat. Daya lekatnya juga terbilang sangat baik sebagai lapisan pertama atau dasar.

Cat ini juga memiliki kemampuan anti air sehingga dapat lebih melindungi komponen mobil Anda.

• Urethane Primer

Selanjutnya, ada cat urethane primer atau sering disebut polyurethane. Ketahanannya terhadap karat terbilang sangat baik dan kualitas bahannya pun tinggi.

Baca Juga : Jangan Naik Motor Sambil Dengarkan Musik, Bahaya!

Hasil permukaan yang dilapisi cat ini dapat menjadi high gloss dan rata, sehingga bagus untuk mobil Anda.

• Wash Primer

Ketiga, ada jenis wash primer yang mudah diaplikasikan dan cepat untuk mengering. Namun, jika bicara soal daya tahan terhadap karat, maka jenis ini kurang optimal dibandingkan kedua jenis sebelumnya.

• Cat Surfacer

Kedua, ada lapisan cat surfacer yang menjadi perekat antara cat primer dengan lapisan selanjutnya. Selain itu, cat ini juga berfungsi untuk mencegah terjadinya penyerapan oleh cat tahap akhir nantinya.

• Urethane Surfacer

Cat jenis pertama ini memiliki kualitas yang sangat baik sebagai pelapis, namun proses untuk pengerjaannya terbilang cukup lama. Untuk mengeringkannya, dibutuhkan suhu 60 derajat celcius.

• Lacquer Surfacer

Kedua, ada lacquer surfacer yang memiliki kemampuan cepat kering, sehingga pengerjaannya lebih mudah dibanding jenis pertama. Tetapi, kualitasnya tidak sebaik urethane surfacer ataupun  thermosetting amino alkyd.

• Thermosetting Amino Alkyd

Selanjutnya, ada thermosetting amino alkyd yang dapat membuat mobil terkesan baru. Cat jenis ini terbuat dari dua komponen utama, yaitu alkyd resin dan melamine.

• Top Coat

Setelah dua tahap pengecatan telah dilakukan dengan jenis cat di atas, maka selanjutnya yaitu pengecatan dengan top coat.

Pada tahap ini, fungsi cat mobil yang dipakai dapat membuat tampilan mobil menjadi lebih doff atau glossy.

Dengan memakai jenis coating bening, maka Anda dapat memberikan berbagai jenis perlindungan untuk mobil Anda, misalnya dari paparan sinar ultraviolet.

Itulah penjelasan tentang cat body mobil, mulai dari fungsi hingga jenis-jenisnya. Bukan hanya tentang nilai estetika, namun berbagai perlindungan pun diberikan oleh cat tersebut. 

Tentu saja, fungsi cat mobil memang tidak bisa diremehkan. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut tentang cat tersebut, silakan kunjungi laman berikut dan temukan dealer Body & Paint di berbagai wilayah Indonesia.