Tips & Trik

Penyebab Oli Mobil Rembes & Cara Mengatasinya

PUBLISHED DATE : 23 April 2023

Penyebab Oli Mobil Rembes

Saat sedang mengecek kondisi mobil, pernahkah Anda menemukan bercak atau genangan cairan oli di bagian bawahnya? Jika iya, masalah oli mobil rembes tersebut bisa menjadi pertanda buruk yang dapat menyebabkan kerusakan pada bagian lainnya.

Hal ini karena oli merupakan elemen penting untuk mekanisme pelumasan yang baik agar mesin bisa bekerja tanpa terganggu oleh gesekan dan membantu meminimalisir korosi. Karena itu, kenali apa saja penyebab hingga cara mengatasi rembesan oli mobil.

Berikut Penyebab Oli Mobil Rembes

Penyebab rembesan oli pada mobil dapat bervariasi, seperti segel atau karet yang rusak, gasket yang sudah usang, dan lain sebagainya. Berikut ini berbagai kemungkinan penyebab timbulnya rembesan yang perlu Anda ketahui:

 

  • Filter Oli Sudah Usang atau Rusak

 

Filter oli pada mobil memiliki fungsi untuk menyaring kotoran dan partikel-partikel kecil yang terdapat dalam oli, sehingga oli yang dipompa ke mesin menjadi lebih bersih. Jika filternya bermasalah maka partikel-partikel tersebut tidak dapat disaring.

Jika dibiarkan terus menerus, hal ini bisa menyebabkan terjadinya rembesan oli pada mobil. Selain itu, komponen filter yang rusak juga dapat menyebabkan tekanan pada sistem pelumas menjadi tidak seimbang dan mengakibatkan oli keluar dari mobil.

 

  • Steker Pembuangan Oli Bermasalah

 

Penyebab oli mobil rembes selanjutnya adalah masalah pada steker pembuangan oli. Pada dasarnya, komponen ini berfungsi untuk mengalirkan cairan pelumas dari mesin ke tempat penyimpanan oli.

Jika steker pembuangan oli bermasalah, seperti rusak atau tidak kencang, maka oli bisa keluar dari celah antara steker dan mesin, hingga menyebabkan munculnya rembesan.

 

  • Gasket Sudah Usang

 

Baca Juga : Penerapan IoT di Sektor Transportasi

Gasket adalah komponen yang berfungsi untuk mengisi celah antara dua komponen berbeda dan mencegah kebocoran. Pada mobil, gasket digunakan untuk menghubungkan bagian-bagian mesin berbeda, seperti blok mesin dan kepala silinder.

Apabila komponen ini sudah usang atau rusak, maka celah antara dua komponen tersebut tidak dapat diisi dengan baik, sehingga bisa menyebabkan oli merembes keluar.

 

  • Overfilling (Oli Melebihi Kapasitas)

 

Menggunakan oli sebagai pelumas memang penting. Namun overfilling atau pengisian oli melebihi kapasitas yang direkomendasikan ternyata dapat menyebabkan terjadinya masalah oli mobil rembes.

Hal ini karena kapasitas oli pada mesin dan transmisi mobil sudah dirancang sedemikian rupa. Jika olinya melebihi kapasitas yang direkomendasikan, maka tekanan pada sistem oli akan menjadi tidak seimbang.

Cara Mengatasi Oli Mobil Rembes Tanpa Perlu Bongkar Mesin

Setelah mengetahui apa saja kemungkinan yang menyebabkan oli mobil Anda merembes, pahami juga bagaimana cara mengatasinya. Jika masalahnya ringan, Anda bisa mengatasi oli yang merembes tanpa perlu membongkar mesin dengan beberapa cara berikut ini.

 

  • Ganti Paking yang Rusak atau Seal/Segel yang Aus

 

Paking dan segel adalah komponen untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak. Komponen ini dapat rusak akibat penggunaan berlebihan atau faktor lain seperti suhu atau tekanan tinggi.

Kerusakan pada komponen ini dapat menyebabkan terjadinya rembesan oli. Jadi, salah satu alternatif cara mengatasi oli mobil rembes adalah dengan mengganti paking atau segel yang rusak/aus dengan yang baru.

 

  • Perbaiki Gasket Pan Minyak

 

Gasket pan minyak adalah komponen yang digunakan untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara blok mesin dan oil pan. Komponen ini biasanya terbuat dari bahan karet atau logam, dan dapat rusak akibat usia, suhu, atau tekanan tinggi.

Jika kerusakannya ringan, Anda bisa mengatasi masalah oli mobil rembes dengan cara memperbaiki komponen ini. Tetapi apabila sudah tidak bisa diperbaiki, sebaiknya ganti dengan komponen yang baru.

 

  • Gunakan Lem Sealer atau Lem Besi

 

Untuk memperbaiki komponen yang bermasalah, lem khusus sealer atau lem besi juga bisa menjadi opsi. Biasanya, lem ini bisa digunakan pada bagian gasket, dan terbuat dari bahan polimer khusus yang bisa berubah bentuk jadi perekat yang kuat.

Lem sealer atau biasa juga disebut lem paking ini tersedia dalam berbagai bentuk, namun umumnya berada dalam bentuk pasta. Cara mengaplikasikannya pun mudah, cukup dioleskan saja pada bagian yang bocor atau bermasalah.

 

  • Kencangkan Baut yang Longgar atau Ganti Baru

 

Baut yang longgar pada bagian mesin mobil dapat menjadi penyebab kebocoran oli. Hal ini karena celah yang terbuka antara sambungan mesin dapat memungkinkan oli keluar dari mesin.

Salah satu alternatif cara untuk mengatasi oli mobil rembes adalah dengan memeriksa dan mengencangkan baut-baut yang longgar pada mesin mobil. Jika sudah rusak atau tidak dapat dikencangkan, maka sebaiknya ganti dengan baut yang baru.

 

  • Gunakan Cairan Sealant Oli Mesin

 

Sealant oli mesin merupakan sejenis cairan khusus yang berfungsi untuk mencegah kebocoran pada bagian-bagian mesin mobil, misalnya pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak.

Cairan sealant ini bekerja dengan cara menempel pada permukaan logam dan membentuk lapisan yang mencegah kebocoran. Cara menggunakannya mudah, biasanya cukup dioleskan pada bagian yang mengalami kebocoran.

 

  • Gunakan Seal Tape

 

Selain sealant dalam bentuk cairan, seal tape juga bisa menjadi alternatif solusi lain yang bisa Anda coba. Sesuai namanya, seal tape adalah tape atau pita perekat khusus yang dapat mencegah kebocoran pada bagian-bagian mobil tertentu.

Baca Juga : Mengapa Test Drive Sangat Penting Sebelum Membeli Mobil?

Karena terbuat dari bahan khusus, maka seal tape dapat merekat dengan baik pada permukaan logam, dan dapat menutup berbagai celah yang menyebabkan timbulnya rembesan atau kebocoran oli.

Dampak Oli Mobil Rembes yang Perlu Diperhatikan

Merembesnya oli mobil dapat memberi dampak yang serius apabila dibiarkan terus menerus. Berikut ini beberapa masalah yang mungkin timbul akibat oli mobil yang merembes:

 

  • Merusak Komponen Lain

 

Oli mobil memiliki fungsi yang sangat penting untuk melumasi dan mendinginkan bagian-bagian mesin mobil. Jika terjadi kebocoran atau rembesan pada sistem oli mobil, maka dapat mengakibatkan penurunan kualitas pelumasan pada mesin.

Hal ini dapat mempercepat ausnya komponen mesin seperti piston, ring piston, dan bearing. Dalam jangka waktu lama, komponen mesin mobil akan menjadi lebih cepat rusak.

 

  • Menurunkan Performa Mobil

 

Kebocoran atau masalah oli mobil rembes juga dapat mempengaruhi performa mobil secara keseluruhan. Pasalnya, oli yang berkurang dapat membuat mesin mobil overheat dan mengalami kerusakan

Selain itu, berkurangnya oli akibat kebocoran juga dapat membuat transmisi mobil terganggu, sehingga mobil tidak dapat berakselerasi dengan baik dan mengalami penurunan tenaga.

 

  • Mencemari Lingkungan Sekitar

 

Terakhir, oli mobil yang bocor dan merembes juga dapat berdampak ke lingkungan. Misalnya yaitu mengotori jalan, area parkir, atau mencemari lingkungan sekitar seperti tanah dan perairan di sekitarnya.

Untuk menghindari berbagai dampak di atas, sangat penting untuk selalu melakukan perawatan dan pengecekan rutin. Bagi pengguna Suzuki, Anda bisa melakukan booking service secara online via website Suzuki untuk melakukan perawatan mobil di bengkel resmi.

Berita Lainnya