Tips & Trik

Mari Mengenal Fungsi Gas Spontan Lebih Dalam

PUBLISHED DATE : 04 Februari 2022

12  Gixxer (1)

Setiap kali ingin mendapatkan kecepatan tinggi ketika mengendarai sepeda motor maka grip gas harus diputar hingga mendalam. Namun berbeda dengan motor balap yang dilengkapi dengan gas spontan sehingga kecepatan bisa lebih tinggi tanpa perlu menarik grip terlalu dalam. 

Fungsi gas spontan pun kini tak hanya berguna bagi motor sport tetapi juga motor harian. Pemilik kendaraan mulai memodifikasi motornya untuk agar memiliki gas spontan ini. 

Namun sebelum Anda salah memasang gas spontan, sebaiknya kenali lebih dalam apa itu gas spontan. 

Apa Saja Fungsi Gas Spontan pada Sepeda Motor? 

Diameter grip motor standar biasanya kecil hal inilah yang membuat setiap pengendara harus memutar penuh grip jika ingin mencapai kecepatan tinggi. Berbeda dengan gas spontan yang ukuran diameternya lebih besar. 

Ukuran tersebutlah yang menjadikan fungsi gas spontan dapat bekerja dengan baik. Berkat diameter yang lebih besar itulah, maka putaran grip yang harus dilakukan bisa jadi lebih singkat. 

Walaupun putarannya tidak penuh tapi bisa membuka katup throttle secara singkat. Misalnya saja pada ukuran standar pabrik grip harus diputar sebanyak 60 derajat, namun jika menggunakan gas spontan pengemudi hanya perlu menarik 40 hingga 50 derajat saja. 

Hanya dalam waktu singkat, Anda bisa memperoleh putaran mesin yang lebih tinggi. Kecepatan pun akan meningkat tanpa harus berlama-lama dalam memutar grip. Tidak heran dulunya hanya motor balap atau sport saja yang menggunakan sistem ini. 

Hanya saja fungsi gas spontan ini salah diartikan untuk meningkatkan performa sepeda motor. Sehingga tidak sedikit orang yang memodifikasi grip dengan menggunakan gas spontan ini. 

Baca Juga : Manfaat Pembilasan Oli pada Motor yang Terendam Banjir

Padahal persepsi tersebut justru salah karena walaupun sudah diubah, performa mesin akan tetap sama. Tidak ada perubahan peningkatan performa kendaraan karena fungsi utamanya adalah memperendek grip gas. 

Manfaat Menggunakan Gas Spontan 

Setelah mengetahui fungsi gas spontan Anda tentu penasaran dengan manfaat apa saja yang akan didapatkan.  Manfaat utama yang didapatkan adalah pergelangan Anda tidak akan mudah pegal. 

Anda yang setiap hari mengendarai motor dalam kecepatan tinggi pasti sering pegal karena harus menarik grip dalam-dalam. Jika sudah memasang gas spontan maka tidak perlu lagi khawatir tangan akan pegal. 

Khususnya jika Anda sering melalui jalanan macet di perkotaan, tidak perlu menarik terlalu dalam agar kendaraan berjalan. 

Manfaat yang lainnya adalah kecepatan tinggi bisa didapatkan dengan lebih cepat. Hanya dengan sepersekian detik saja Anda sudah bisa mendapatkan kecepatan tinggi yang diinginkan. 

Apabila Anda sering melewati jalan luar kota, gas spontan ini akan membantu Anda cepat sampai lokasi tujuan. 

Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Menggunakan Gas Spontan 

12._gixxer__2_

Tertarik untuk memodifikasi motor kesayangan dengan gas spontan? Jangan terburu-buru, meskipun sudah tahu fungsi gas spontan dan manfaatnya masih banyak hal yang harus Anda pertimbangkan. 

Tujuannya agar tidak menyesal setelah memasang gas spontan dan kendaraan bisa tetap nyaman digunakan. 

  • Siap-Siap Boros BBM 

Akselerasi tinggi otomatis memicu penggunaan bahan bakar yang lebih besar. Anda yang belum terbiasa dengan tarikan gas lebih kecil bisa mengalami masalah boros bbm. 

Tidak mudah mengendalikan tarikan gas yang terlalu ringan ketika Anda sudah terbiasa menarik grip terlalu dalam. Anda perlu membiasakan diri menggunakannya agar penggunaan bbm pun terkontrol. 

  • Bahaya Salah Pemasangan 

Hal selanjutnya adalah mengenai pemasangan gas spontan. Anda tidak bisa memasangnya sendiri jika tidak berpengalaman. Begitu juga memilih bengkel tidak bisa sembarangan. 

Dampak terbesar yang cukup berbahaya adalah gas bisa nyangkut yang membuat gas terus meningkat. Menyangkutnya gas ini bisa menimbulkan kecelakaan karena laju kendaraan yang terlalu tinggi dalam waktu singkat. 

  • Kontrol Gas yang Cukup Sulit 

Tidak hanya boros bbm saja tapi gas spontan juga bisa menimbulkan kecelakaan jika Anda tidak terbiasa. Pasalnya ketika pemasangannya sudah benar tapi pemakaiannya salah bisa menimbulkan efek motor melompat. 

Hal ini disebabkan karena Anda terbiasa memelintir gas terlalu dalam. Anda bisa saja menabrak atau terjatuh dan membahayakan pengguna jalan lainnya. Menguasai kontrol gas sangat penting di awal pemasangan jadi Anda tidak bisa sembarangan menarik grip. 

  • Perawatan Rutin yang Dilakukan

Perhatikan juga mengenai perawatan gas spontan ini. Sebenarnya tidak jauh berbeda dengan gas ukuran standar. Pertama Anda harus mengecek dengan rutin bahwa kabel gas terbebas dari masalah karat. 

Sangat berbahaya jika kabel gas ini ada yang putus di tengah-tengah perjalanan. Kedua Anda harus rutin membersihkan kabel gas ini dengan bensin atau menggantinya jika kondisi kabel sudah tidak bagus. 

  • Mengenali Varian Gas Spontan 

Sudah yakin akan memasang gas spontan di motor? Anda sudah siap dengan penyesuaian penggunaan sampai dengan perawatannya? Artinya Anda sudah siap untuk mengenali apa saja variannya. 

Gas spontan ada yang memiliki varian electric starter sehingga bekerja otomatis. Namun ada juga varian terpisah pada bagian tombol lampu dan starter. Mengenali varian ini akan memudahkan Anda memilih yang sesuai kebutuhan. 

Tips Memilih Gas Spontan yang Tepat 

Baca Juga : Bearing Roda Motor Rusak? Segera Ganti agar Tak Merembet Kemana-mana

Dilihat dari fungsi gas spontan untuk dipasang pada grip gas maka pemilihannya pun harus tepat. Jangan sampai grip menjadi tidak nyaman setelah gas spontan dipasang. 

Begitu juga dengan pemasangannya yang harus dilakukan di bengkel terpercaya. Soal pemilihan gas spontan mana yang tepat, Anda bisa mengikuti beberapa tips berikut ini. 

  • Wajib Memiliki Fitur Lengkap

Anda perlu mengeluarkan biaya yang lebih banyak untuk mendapatkan gas spontan dengan fitur lengkap. Fitur ini adalah perangkat yang mendukung sistem kelistrikan motor setelah gas dipasang. 

Contohnya saja saklar on off dan tombol starter elektrik. Hadirnya fitur ini nantinya akan memudahkan Anda untuk menggunakan motor. Tanpa fitur ini gas spontan bisa saja tidak bekerja optimal. 

  • Kawat Kabel Gas Harus Berkualitas

Selanjutnya, Anda harus memperhatikan juga kawat kabel gas memiliki pelindung berupa selongsong dari plastik yang getas. Kawat dengan pelindung ini akan memudahkan gerak tarik ulur ketiga gas ditarik. 

Selongsong ini juga menentukan apakah kawat bisa terhindar dari karat jadi cek ulang kualitas kabel gasnya. 

  • Kualitas Liner Kabel Gas

Ada juga bagian rumah lintasan untuk kabel gas yang bekerja memuluskan gerak tarik ulur kabel di belakang gas spontan. Liner kabel ini memiliki banyak bentuk salah satu yang terbaik adalah roll. 

Cek bagian dalam kabel apakah memiliki bagian liner ini atau tidak. Jika tidak bisa jadi tarik ulur kawat tidak bisa berjalan mulus. 

  • Kualitas Material Selongsong Gas 

Tidak hanya melindungi, pelindung kawat atau selongsong gas ini juga harus memiliki usia yang panjang. Hal ini dapat dilihat dari kualitas material pembuatnya. Sebaiknya pilih yang terbuat dari plastik berkualitas baik. 


Kini Anda sudah mengenali secara jauh mengenai fungsi gas spontan dan manfaat sampai cara memilihnya. Jika Anda juga sudah paham akan resiko penggunaannya, jadi pilih gas spontan terbaik agar hasilnya nyaman digunakan. . Segala resiko yang terjadi atas modifikasi yang telah dilakukan bukan menjadi tanggung Jawab Suzuki Indonesia. Suzuki menyarankan agar selalu cek kendaraan Anda secara berkala di Bengkel Resmi Suzuki agar kondisi motor tetap prima dan aman digunakan.

Berita Lainnya