Tips & Trik

Cara Merawat Sistem Kelistrikan Motor Matic agar Tidak Mudah Konslet

PUBLISHED DATE : 03 September 2024

Cara Merawat Sistem Kelistrikan Motor Matic

Sistem kelistrikan motor menjadi bagian penting yang harus dijaga dan dirawat secara rutin agar tidak mudah konslet. Karena sistem ini yang menjadi pusat kinerja motor agar dapat bekerja optimal di samping mesin utama.

Namun, ternyata banyak orang yang masih tidak tahu dan mengabaikan cara merawat sistem kelistrikan pada motor. Khususnya motor matic yang tentu memiliki sistem kelistrikan yang berbeda dengan motor manual.

Pada artikel kali ini Anda akan diberikan informasi tentang berbagai komponen kelistrikan pada motor matic, hingga cara merawatnya. Simak pembahasannya sampai tuntas ya!

10 Komponen Penting Pada Sistem Kelistrikan Motor Matic

Sebelum Anda memahami cara merawat sistem kelistrikan pada motor matic, sebaiknya Anda memahami berbagai komponen kelistrikan pada motor terlebih dahulu. Tujuannya, agar Anda tahu komponen apa saja yang harus dirawat rutin agar tetap optimal.

Komponen-komponen kelistrikan sepeda motor matic berperan dalam penyaluran arus listrik ke berbagai komponen yang diperlukan. Berikut ini 10 komponen kelistrikan sepeda motor matic yang dapat Anda ketahui:

 

1. Starter Motor

 

Komponen kelistrikan pertama adalah starter motor yang berfungsi untuk memutar dan menyalakan mesin motor. Jika komponen ini rusak, tentu Anda akan kesulitan untuk menjalankan motor.

 

2. Busi

 

Busi berfungsi menghasilkan percikan api yang dihasilkan dari coil dan didistribusikan ke ruang bakar mesin. Rawat komponen busi agar tidak aus, rusak atau kotor, agar dapat berfungsi optimal.

 

3. Spul

 

Komponen kelistrikan sepeda motor berikutnya adalh spul yang menghasilan energi listrik dan mengisi daya aki. Spul menghasilkan daya listrik AC DC pada motor matic Anda.

 

4. Relay

 

Relay berfungsi untuk mengendalikan listrik kecil pada motor matic. Komponen kelistrikan seperti lampu, klakson dan starter dikendalikan oleh sistem relay ini.

 

5. Koil Pengapian

 

Tegangan tinggi yang dihasilkan dari coil/ koil pengapian berfungsi untuk didistribusikan ke busi. Percikan yang dihasilkan berguna untuk membakar udara dan bahan bakar pada mesin motor matic.

 

6. Aki

 

Pada sistem kelistrikan motor, aki berfungsi untuk menyimpan energi listrik yang akan didistribusikan ke seluruh sistem. Jika aki aus atau rusak, maka resikonya motor matic Anda tidak bisa jalan.

 

7. Sekring

 

Fungsi komponen sekring adalah mengamankan sistem kelistrikan pada sepeda motor. Misal, menjaga sistem kelistrikan dari terkena air maupun konsleting yang diakibatkan oleh faktor eksternal.

 

8. Kiprok

 

Disebut juga sebagai rectifier regulator, kiprok berfungsi sebagai stabilisator aliran listrik pada motor matic. Kiprok yang memengaruhi aki agar bertugas sebagai distributor daya listrik.

 

9. CDI

Baca Juga : Wajib Tahu, Ini Cara Memperbaiki Stang Motor Goyang

 

CDI (Capacitor Discharge Ignition) adalah pengatur waktu pengapian pada motor matic. Jika komponen ini rusak maka risiko motor mati saat mode idle dapat lebih tinggi.

 

10. Kabel Listrik

 

Kabel listrik atau kabel bodi jadi komponen yang tidak kalah penting pada sistem kelistrikan sepeda motor. Komponen inilah yang menyebarkan kelistrikan pada komponen-komponen seperti klakson, lampu, kunci kontak dan sebagainya.

Ciri-Ciri Kerusakan Pada Sistem Kelistrikan

Setelah Anda mengetahui berbagai komponen penting kelistrikan motor. Maka, penting juga untuk Anda mengetahui tanda apabila terjadi masalah pada kelistrikan.

Hal ini bertujuan agar Anda mudah mengetahui masalah kelistrikan sepeda motor matic Anda sebelum tahu cara merawatnya. Berikut ini ciri-ciri kerusakan sistem kelistrikan sepeda motor:

 

1. Starter Motor Tidak Nyala

 

Jika motor matic Anda tidak menyala saat distarter, mungkin ini karena ada masalah pada sistem kelistrikan. Bisa jadi aki motor yang lemah, kabel kelistrikan yang terpasang kurang tepat dan lain-lain.

 

2. Klakson Tidak Bunyi

 

Klakson tidak berbunyi pasti pernah dialami oleh sepeda motor matic siapa saja. Karena komponen klakson ini paling umum terjadinya konslet.

Ketika komponen kelistrikan seperti sekring yang rusak, hal ini dapat memengaruhi tombol klakson dan bisa menimbulkan masalah. 

 

3. Lampu Motor Redup/Mati

 

Sistem kelistrikan sepeda motor yang rusak berpengaruh pada komponen lampu motor. Lampu yang redup atau mati sudah dipastikan karena sistem kelistrikan yang error. Sebaiknya Anda segera memperbaikinya, karena komponen ini sangat vital.

 

4. Motor Mogok

 

Motor mogok dan tidak bisa jalan sama sekali menjadi ciri terakhir yang mengindikasikan ada masalah pada sistem kelistrikan sepeda motor matic Anda.

Jika Anda sudah mengalami motor mogok, berarti kerusakan tersebut sudah parah dan harus segera diperbaiki. Karena motor mogok tentu mengganggu kenyaman Anda saat berkendara.

5 Cara Jitu Merawat Kelistrikan Sepeda Motor Matic

Anda sudah mengetahui semua komponen kelistrikan motor matic serta ciri-ciri jika komponen tersebut mengalami kerusakan. Maka, selanjutnya Anda harus tahu cara merawat dan mengatasi sistem kelistrikan yang rusak. Simak ulasannya berikut ini:

 

1. Wajib Servis Rutin

 

Cara merawat motor matic agar sistem kelistrikan dan mesinnya tetap bekerja secara optimal adalah dengan wajib lakukan servis rutin. Saat melakukan servis rutin, motor Anda akan dicek secara keseluruhan.

Hal ini yang akan membuat sistem kelistrikan sepeda motor matic Anda dapat tetap bekerja secara optimal. Karena apabila ada masalah pada motor, montir profesional akan langsung mendeteksi dan memperbaikinya sebelum kerusakan bertambah parah.

 

2. Cek Kondisi Aki Motor

 

Rutin cek kondisi aki motor sebelum bepergian dapat menjadi cara jitu merawat sistem kelistrikan pada motor Anda. Peran komponen aki sebagai penyimpan energi listrik untuk didistribusikan ke seluruh komponen motor harus dijaga dan dirawat sebaik mungkin.

Halaman 1 2 3 4 Tampilkan Semua

Berita Lainnya