Berita

WUJUD KEPEDULIAN PASCA BENCANA: SUZUKI GULIRKAN PROGRAM LAYANAN KHUSUS ‘SUZUKI PEDULI BANJIR SUMATERA

Wujud Kepedulian Pasca Bencana Suzuki Gulirkan Program Layanan Khusus Suzuki Peduli Banjir Sumatera Thumb

Bagikan

Jakarta, 18 Desember 2025 - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan program layanan purnajual (After Sales) khusus bertajuk ‘Suzuki Peduli Banjir Sumatera’. Inisiatif ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian perusahaan untuk memberikan dukungan optimal kepada seluruh konsumen Suzuki, baik pemilik mobil maupun sepeda motor, yang kendaraannya terdampak oleh bencana banjir di berbagai wilayah Sumatera.

Program ini telah efektif berjalan sejak 15 Desember 2025 dan akan berlangsung hingga 31 Januari 2026, memastikan pelanggan mendapatkan penanganan secara tepat sekaligus terjamin di bengkel resmi.

Fokus Pelayanan dan Keringanan Biaya

Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT SIS menyatakan, “’Service campaign ‘Suzuki Peduli Banjir Sumatera’ bertujuan utama memberikan kemudahan serta keringanan bagi pelanggan yang kendaraannya terdampak. Kami memastikan layanan secara optimal untuk memulihkan kendaraan pelanggan dengan ingkat tepat dan terjamin kualitasnya, sehingga mobilitas dapat kembali pulih.”

Suzuki merancang penanganan khusus ini dengan struktur layanan dan diskon yang bervariasi, disesuaikan dengan tingkat kerusakan.

Layanan Khusus untuk Pelanggan Mobil Suzuki

Pelayanan bagi kendaraan roda empat terdampak banjir meliputi diskon perawatan dan perbaikan, subsidi biaya derek (towing), hingga diskon pada pembelian suku cadang:

Kategori Perbaikan

Estimasi Waktu Kerja

Detail Pekerjaan

Light Repair

7–8 hari

Pembersihan karpet, rem, interior, hingga ruang mesin; Standard Check + Engine Scanning; servis AC ringan; dan pemberian sterilizer.

Medium Repair

14 hari

Pekerjaan Light Repair ditambah penggantian oli mesin, filter oli, oli transmisi, dan kuras tangki bahan bakar.

Heavy Repair

21 hari

Pekerjaan Medium Repair ditambah penggantian plafon, poles eksterior, hingga overhaul engine.

Untuk meringankan pengeluaran biaya perbaikan, Suzuki memberikan diskon jasa servis hingga 25% bagi semua kategori tersebut.

Dukungan Tambahan

  • Subsidi Towing: Suzuki menyediakan subsidi biaya derek sebesar Rp 1.000.000 bagi 50 pelanggan mobil pertama yang menggunakan fasilitas ini. Subsidi berlaku untuk periode 15 hingga 23 Desember 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi di lapangan.
  • Diskon Spare Part: Pelanggan yang membutuhkan penggantian komponen akibat kerusakan banjir berhak mendapatkan diskon suku cadang sebesar 20%.

Layanan Khusus bagi Pelanggan Sepeda Motor Suzuki

Program kepedulian juga mencakup pemilik sepeda motor Suzuki melalui fasilitas berikut:

  • Subsidi Jasa Servis: Suzuki memberikan layanan servis standar secara gratis, mencakup pemeriksaan menyeluruh dan perawatan berkala. Apabila diperlukan perbaikan di luar layanan tersebut, biaya jasa akan disesuaikan dengan jenis pekerjaan.
  • Diskon Spare Part: Diskon sebesar 10% berlaku pada setiap pembelian suku cadang (kecuali busi).

Ditargetkan, program ini mampu menangani hingga 150 unit sepeda motor yang terdampak banjir.

Aksesibilitas dan Jaringan Bengkel Resmi

Guna memastikan jangkauan layanan yang aktif, Suzuki telah menunjuk sejumlah Bengkel Resmi sebagai pusat penanganan program ini:

Lokasi

Bengkel Resmi Mobil

Bengkel Resmi Sepeda Motor

Aceh

Suzuki Armada Banda Jaya

-

Sumatera Barat

Suzuki Elang Perkasa Motor

Suzuki Sejati Unggul Persada Pondok (Padang)

Sumatera Utara

Suzuki Arista Sukses Abadi Medan

Suzuki Trans Sumatera Andalan

Suzuki Indo Sunmotor Gemilang
(Adam Malik dan Sisingamangaradja, Medan)

“Suzuki sangat bersimpati dan prihatin terhadap para korban bencana banjir di Sumatera. Sebagai bagian integral dari keberlangsungan mobilitas masyarakat, kami berharap upaya nyata yang kami berikan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh para pelanggan. Kami optimis semua pihak dapat melalui peristiwa ini dengan semangat positif demi kelanjutan aktivitas sehari-hari,” tutup Hariadi.